Akankah Putri KW Tampil di Kejuaraan Dunia Usai Jadi Polwan? Ini Kata PBSI

Putri Kusuma Wardani (Putri KW) di Malaysia Masters 2022. Foto: PBSI

Putri Kusuma Wardani (Putri KW) telah resmi menjalani pendidikan polisi wanita (polwan) Kepolisian Republik Indonesia (Polri) sejak 22 Juli 2022. Lantas, apakah ia bisa berlaga di Kejuaraan Dunia pada 21 Agustus mendatang?

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Rionny Mainaky, mengaku telah menerima undangan Putri KW untuk tampil di Kejuaraan Dunia. Namun untuk sekarang, Rionny belum bisa memastikan keikutsertaannya.

"Itu nanti lagi dibicarakan akhir-akhir ini. Dia baru masuk juga, lolos di Kejuaraan Dunia kan barusan juga tuh. Setelah ini, dia nanti kami konfirmasi dulu," kata Rionny di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Senin (25/7).

"Iya terima [undangan ke Kejuaraan Dunia]. Tapi, kami masih harus komunikasi. Saya belum bisa kasih informasi lebih banyak," tambahnya.

Putri Kusuma Wardhani (Putri KW) dalam ajang Badminton Asia Championships (BAC) 2022 di Muntinlupa Sports Complex, Manila, Filipina. Foto: Dok PBSI

Kendati demikian, Rionny masih berharap Putri KW bisa tampil di Kejuaraan Dunia. Namun, ia juga mendukung cita-cita tunggal putri 19 tahun itu yang ingin menjadi polwan.

"Keputusannya, ya, saya harap bisa ikut [Kejuaraan Dunia]. Anaknya [Putri] juga memang ada cita-cita di situ [jadi polwan]," ujar Rionny.

"Tapi saya katakan, dia pengin di bulu tangkis sebenarnya. Tapi untuk di situ [jadi polwan], saya rasa ada sedikit membantu agar bisa disiplin, mudah-mudahan ada kelonggaran untuk kita bisa kerja sama," lanjutnya.

Putri KW memang menjadi salah satu andalan tunggal putri Indonesia. Ia saat ini berada di peringkat ke-48 dunia, berada di bawah Gregoria Mariska Tanjung dan Fitriani yang masing-masing menempati peringkat ke-26 dan 45 dunia.

Putri Kusuma Wardani (Putri KW) di Malaysia Masters 2022. Foto: PBSI

Putri KW resmi menjalani pendidikan polwan pada Jumat (22/7). Hal tersebut dikonfirmasi oleh Ketua PBSI Provinsi Banten & Kepala Bidang Pengembangan Daerah PBSI Pusat, Sudarto Adinagoro. Ia berharap, nantinya Polri akan memberi diskresi untuk Putri bertanding di ajang internasional.

"Kebijakan atau diskresi berasal dari para pemimpin di Polri dan itu bukan kewenangan saya. Namun tentunya, pada saat nanti dia harus mewakili Indonesia di internasional pasti diprioritaskan untuk diskresi," ujar Sudarto kepada kumparan, Jumat (22/7).

"Harapan saya, dia sekarang mengikuti pendidikan, lalu nantinya akan kembali ke pelatnas dan bergabung lagi dengan atlet-atlet yang lain. Namun, kami sebagai pengurus juga memikirkan untuk masa depan mereka," lanjutnya.

Kejuaraan Dunia BWF akan dihelat pada 21-28 Agustus mendatang. Turnamen tersebut akan dihelat di Gymnasium Metropolitan Tokyo, Tokyo, Jepang.