Alwi Farhan: Tak Ada Makna Khusus soal Selebrasi, Semua Spontan

Selebrasi Alwi Farhan usai menang. Foto: Dok. PBSI

Alwi Farhan jadi sorotan selama Piala Sudirman 2025. Salah satu yang jadi sorotan adalah selebrasinya ketika memenangi pertandingan.

Melawan Anders Antonsen misalnya, Alwi melakukan selebrasi seperti Jude Bellingham. Saat di semifinal lawan Korsel, Alwi juga melakukan selebrasi dengan memasukan tangan ke saku celananya.

Alwi menyebut tak ada makna khusus dari selebrasi yang dilkaukannya. Semua terjadi secara tiba-tiba di atas lapangan.

“Gak ada sih (makna selebrasi) itu spontan aja. Itu murni spontan,” tutur Alwi kepada wartawan di Jakarta, Senin (5/5).

Kendati tampil apik di Piala Sudirman, Alwi tak mau cepat puas. Masih banyak perbaikan yang ingin dilakukannya ke depan.

Tunggal putra Indonesia Alwi Farhan saat melawan tunggal putra Denmark Anders Antonsen pada pertandingan Badminton Piala Sudirman di di Fenghuang Gymnasium, Xiamen, China, Kamis (1/5/2025). Foto: Adek Berry/AFP

“Insyallah saya akan fokus perbaiki diri sendiri, gak mau denger apa kata orang lain, saya hanya ingin dengar apa kata pelatih saya, dan orang-orang yang membangun saya,” tutur Alwi.

“Evaluasinya, ke depan saya harus bisa se-enjoy mungkin jika bermain beregu, saya berharap saat kompetisi perorangan saya bisa se-enjoy saat main di beregu,” tutupnya.