Apes Eks Pebalap F1, Nikita Mazepin: Vila Rp 1,6 T Disita Imbas Invasi Rusia

13 April 2022 12:59 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pebalap F1, Nikita Mazepin dari Rusia. Foto: Darko Bandic/AP Photo
zoom-in-whitePerbesar
Pebalap F1, Nikita Mazepin dari Rusia. Foto: Darko Bandic/AP Photo
ADVERTISEMENT
Pebalap F1, Nikita Mazepin, merasakan apes dari invasi Rusia ke Ukraina. Selain tertendang dari tim Haas, pebalap 23 tahun itu kini harus merelakan aset miliknya dan keluarganya disita.
ADVERTISEMENT
Ayah Mazepin, Dmitry, adalah seorang oligarki yang memiliki aset senilai £ 730 juta (sekitar Rp 13,6 triliun). Dmitry memiliki bisnis bahan kimia di perusahaan bernama Uralchem.
Kini, salah satu aset mereka disita oleh otoritas Italia usai sanksi diberikan kepada keluarga mereka terkait invasi Rusia ke Ukraina. Itu adalah vila mewah dengan label harga 105 juta euro (sekitar Rp 1,6 triliun) di daerah Portisco Olbia, pantai timur laut Sardinia, Italia.
"Aset real estate senilai sekitar 105 juta euro telah dibekukan karena properti tersebut diatribusikan kepada miliarder Rusia, Dmitry Arkadievich Mazepin; dan putranya, Nikita Dmitrievich Mazepin; yang hingga 5 Maret masih menjadi pebalap Formula 1 dari Tim F1 Haas," kata polisi keuangan Italia, dikutip dari CNN International.
ADVERTISEMENT
Nikita Mazepin jelang GP Italia. Foto: Jennifer Lorenzini/REUTERS
"Properti itu adalah kompleks perumahan di Portisco, Sardinia. Kedua, Mazepin termasuk di antara orang-orang Rusia yang menjadi sasaran sanksi oleh Uni Eropa," lanjut mereka.
Selama ini, Nikita Mazepin juga hidup dengan glamor. Menurut The Sun, ia memiliki mobil-mobil bagus. Sebut saja McLaren 720S senilai £ 1 juta (sekitar Rp 18,6 miliar), Audi RS Q8 seharga £ 500.000 (sekitar Rp 9,3 miliar), serta Lamborghini Aventador seharga £ 300.000 (sekitar Rp 3,6 miliar), dan Bugatti Veyron senilai £ 1 juta (sekitar Rp 18,6 miliar).
Mazepin juga memiliki sejumlah motor mahal. Ia pun beberapa kali kedapatan bepergian dengan jet pribadi.
Tadinya, Mazepin masih merupakan pebalap F1 untuk Tim Haas. Namun, situasi perang ini membuat tim asal Amerika Serikat itu harus memecatnya dan menggantikannya dengan pebalap Denmark, Kevin Magnussen.
ADVERTISEMENT