Australia Terbuka: Jelena Ostapenko Angkat Koper dari Melbourne

19 Januari 2018 20:58 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ostapenko kalah di babak ketiga. (Foto: Reuters/Toru Hanai)
zoom-in-whitePerbesar
Ostapenko kalah di babak ketiga. (Foto: Reuters/Toru Hanai)
ADVERTISEMENT
Giant killing itu kembali terjadi. Ini memang bukan Piala FA, melainkan Australia Terbuka 2018, tetapi di sini, wabil khususnya pada nomor tunggal putri, unggulan-unggulan terus saja berguguran.
ADVERTISEMENT
Sebenarnya, giant killing itu bisa saja berhenti (untuk sementara) pada hari pertama babak ketiga yang dihelat Jumat (19/1/2018). Baik dari sektor putra maupun putri, para unggulan berhasil melewati adangan lawannya masing-masing.
Dari sektor putra, Grigor Dimitrov, Marin Cilic, Nick Kyrgios, dan Rafael Nadal sukses melenggang ke babak keempat. Lalu, dari sektor putri, Elina Svitolina juga sukses menundukkan Marta Kostyuk. Pendek kata, tidak ada hal yang menggegerkan.
Sampai akhirnya Jelena Ostapenko turun berlaga.
Pada turnamen kali ini Ostapenko berstatus sebagai unggulan ketujuh. Selain itu, pemudi Latvia ini juga punya modal bagus usai mengalahkan Serena Williams pada Mubadala World Tennis Championship di Dubai, Desember 2017 lalu. Akan tetapi, modal itu tak membuat Ostapenko imun dari virus yang menjangkiti para unggulan di Australia Terbuka 2018.
ADVERTISEMENT
Pada laga babak ketiga yang digelar di Margaret Court Arena, Jelena Ostapenko kalah dari petenis Estonia, Anett Kontaveit, yang merupakan unggulan ke-32. Di sini, Kontaveit menang tiga set 6-3, 1-6, dan 6-3.
Pada awal set pertama, Ostapenko langsung kesulitan. Dirinya tertinggal 0-3 sebelum menyamakan kedudukan menjadi 3-3. Setelah itu, Kontaveit kemudian berlari kencang meninggalkan lawannya dan menutup set dengan kemenangan 6-3.
Pada set kedua, Ostapenko bangkit. Juara Prancis Terbuka 2017 itu tancap gas untuk meraih keunggulan 5-0. Pada titik itu, Kontaveit kemudian mampu mencuri satu gim sebelum akhirnya, set dimenangi Ostapenko.
Baru pada set ketiga benar-benar terjadi kejar-mengejar angka. Ostapenko memimpin 1-0 terlebih dahulu, sempat tertinggal 1-2, sebelum akhirnya unggul 3-2. Sayang, perolehan poin Ostapenko kemudian mentok. Meski pada gim ketujuh sempat terjadi pertarungan sengit yang melibatkan tujuh deuce, perlawanan Ostapenko praktis habis di situ karena kemudian Kontaveit terus melaju dan menutup set penentu dengan kemenangan.
ADVERTISEMENT
Kontaveit usai mengalahkan Ostapenko. (Foto: Reuters/Toru Hanai)
zoom-in-whitePerbesar
Kontaveit usai mengalahkan Ostapenko. (Foto: Reuters/Toru Hanai)
Bagi Anett Kontaveit, keberhasilan melaju ke babak keempat Australia Terbuka ini adalah yang pertama sepanjang kariernya. Di babak keempat nanti, dia sudah dinanti petenis Spanyol, Carla Suarez Navarro.
Wozniacki Terlalu Tangguh bagi Bertens
Pada pertandingan berikutnya yang digelar di Rod Laver Arena, status quo kembali berhasil dipertahankan berkat kemenangan unggulan kedua Caroline Wozniacki atas Kiki Bertens. Dalam pertandingan itu, Wozniacki menang mudah 6-4 dan 6-3.
Bertens, pada turnamen ini, adalah unggulan ke-30 dan satu hal yang membuat dirinya kalah dari Wozniacki adalah keterlambatan dirinya untuk bisa panas. Pada dua set itu, petenis asal Belanda ini selalu tertinggal 0-3 lebih dulu. Sehingga, dia pun kesulitan mengejar Wozniacki yang senantiasa mampu menjaga konsistensi.
ADVERTISEMENT
Pada babak keempat nanti, Wozniacki bakal berhadapan dengan petenis unggulan ke-19 dari Slovakia, Magdalena Rybarikova. Pada babak ketiga, Rybarikova menyingkirkan Kateryna Bondarenko.