Bagas/Fikri Gagal ke Olimpiade 2024 Paris Usai Kandas di 32 Besar BAC

10 April 2024 13:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pebulu tangkis ganda Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri dan Bagas Maulana melawan Pebulu tangkis ganda Malaysia, Aaron Chia dan Soh Wooi Yik di turnamen Indonesia Open 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (14/6/2023). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Pebulu tangkis ganda Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri dan Bagas Maulana melawan Pebulu tangkis ganda Malaysia, Aaron Chia dan Soh Wooi Yik di turnamen Indonesia Open 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (14/6/2023). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri dipastikan gagal tampil di Olimpiade 2024 Paris. Itu dipastikan usai Bagas/Fikri kandas di babak 32 besar Kejuaraan Bulu Tangkis Asia (BAC) 2024 di Ningbo, China, pada Rabu (10/4).
ADVERTISEMENT
Bagas/Fikri berjumpa Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren. Lewat pertarungan 3 gim, wakil RI ditaklukkan pasangan Thailand ini dengan skor akhir 21-15, 16-21, 17-21. Padahal secara peringkat dunia, Bagas/Fikri kini di peringkat 9, sedangkan Jomkoh/Kedren di urutan 23.
Ini adalah kesempatan terakhir Bagas/Fikri bisa ke Olimpiade. Namun, mereka harus menelan kecewa karena tidak bisa melangkah lebih jauh dalam turnamen terakhir yang menjadi pengumpulan poin kualifikasi Olimpiade musim panas tersebut.
“Ya (merasa) kecewa. Saya kecewa dengan hasil ini. Peluang untuk ke Olimpiade Paris tertutup sudah. Sudah tidak ada peluang lagi. Ini menjadi pembelajaran bagi saya untuk ke depannya,” kata Fikri, dikutip dari keterangan singkat PP PBSI, dikutip dari Antara.
Bagas Maulana/Shohibul Fikri di babak 16 besar Thailand Open 2023 di Indoor Stadium Huamark, Bangkok, Thailand, pada Kamis (1/6). Foto: Dok. PBSI
“Meskipun begitu saya tetap bersyukur, kalau gagal tahun ini semoga empat tahun mendatang, kami bisa lolos ke Olimpiade,” tambahnya.
ADVERTISEMENT
Bagas/Fikri juga tak bisa menjelaskan secara pasti kenapa mereka bisa kalah dari ganda Thailand tersebut. Mereka mengaku sudah berusaha, tetapi hasilnya mengecewakan
“Secara permainan kami sudah mencoba berbagai cara, termasuk dengan pukulan smash, tetapi pertahanan lawan memang kuat,” ungkap Fikri.
“Sementara saat tertinggal 11-14 di gim ketiga, ada pressure juga ke kami. Kami terus berusaha mengejar, tetapi memang sudah terlalu jauh perbedaan skornya,” tandasnya.
Dengan ini, maka slot terakhir di sektor ganda putra Olimpiade 2024 Paris kemungkinan besar akan dimiliki oleh pasangan China, Liu Yuchen/Ou Xuanyi. Mereka berada di peringkat delapan Race to Paris.
Padahal jika mampu berbicara banyak di BAC kali ini, Bagas/Fikri bisa mengambil kesempatan itu. Kini artinya, hanya Fajar Alfian/Rian Ardianto yang jadi wakil ganda putra RI di Olimpiade.
ADVERTISEMENT