Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
ADVERTISEMENT

Indonesia Basketball League (IBL) memang belum usai, namun aroma persaingan untuk meraih gelar individu sudah mulai terasa.
ADVERTISEMENT
Dilansir situs resmi iblindonesia.com, ada tujuh kategori pemilihan, yakni Most Valuable Player, Most Improved Player, The Best Sixth Man, Rookie of The Year, Defensive Player of The Year, Best Foreign Player, dan Coach of The Year.
Khusus untuk gelar MVP akan diperuntukan hanya untuk pemain lokal saja. Hal ini dibenarkan oleh Hasan Gozali selaku Direktur IBL.
“MVP memang diperuntukkan bagi pemain lokal, buat pemain asing dan naturalisasi mereka bisa dipilih lewat kategori The Best Foreign Player,” kata Direktur IBL, Hasan Gozali.
Untuk penilaian tiap kategori sendiri akan ditentukan berdasarkan statistik dan penilaian sejumlah wartawan peliput kompetisi IBL.
Tiga nama kandidat muncul untuk memperebutkan gelar MVP. Mereka adalah Mario Wuysang dari CLS Knights Surabaya, statistik Wusyang sejauh ini 7,57 poin per gim, 6 assist per gim, 3,29 rebound per gim. Nama kedua muncul dari kapten Satria Muda Pertamina, Arki Dikania Wisnu, catatan Arki musim ini yaitu 10 poin per gim, 3,42 assist per gim, 3,92 rebound per gim dan terakhir guard Pelita Jaya Jakarta, Respati Ragil Pamungkas, catatan statistik Ragil pun terbilang cukup apik dengan 10,6 poin per gim, 2,2 assists per gim , 3,73 rebound per gim.
ADVERTISEMENT
Untuk kandidat Most Improved Player diisi oleh Abraham Damar Grahita dari W88.news Aspac, Andre Adriano dari Satya Wacana Salatiga dan kapten Bank BJB Garuda Bandung, Diftha Pratama.
Di kategori The Best Sixth Man IBL 2017 masih diisi oleh para pemain lokal Indonesia, mereka adalah guard Pelita Jaya Jakarta, Daniel Wenas, guard CLS Knights Surabay, Arief Hidayat, dan shooter Satria Muda Pertamina, Avan Seputra.
Sedangkan di kategori Defensive Player of The Year, center andalan Bank BJB Garuda, Galank Gunawan harus bersaing dengan para pemain asing untuk mempertahankan gelarnya. Ada nama Nate Maxey yang merupakan center Satya Wacana dan center milik NSH Jakarta Nate Barfield.
Kemudian nama-nama di kategori untuk para pemain muda atau rookie di IBL 2017 ditempati oleh pemain PON Jawa Tengah yang kini membela Pacific Caesar Surabaya, Nuke Saputra. Selanjutnya ada Juan Laurent Kokodiputra Mantan pemian PON Jawa Barat yang kini memperkuat Satria Muda Pertamina, turut memeriahkan persaingan di kategori ini. Nama terakhir diisi oleh Casiopea Thomas Manuputty yang saat ini membela tim Satya Wacana Salatiga.
ADVERTISEMENT
Dan kategori Foreign Player of The Year yang dikhususkan untuk para pemain asing dikuasai oleh para pemian NSH Jakarta, pasalnya kedua pemain mereka-- Gary Jacobs Jr dan Nate Barfield berhasil masuk di nominasi pemain penerima gelar di kategori ini. Sedangkan nama terakhir di nominasi kategori ini adalah Kevin Loiselle yang bermain di Pacific Caesar Surabaya.
Selain penghargaan individu untuk para pemain, ada pula kategori Coach of The Year yang diisi oleh Youbel Sondakh pelatih Satria Muda Pertamina, AF Rinaldo pelatih W88.news, Coach Bisih pelatih Pacific Caesar Surabaya dan Mayckel SD Ferdinandus pelatih NSH.