Cerita Fan Viral yang Joget Sampai Bikin Fabio Quartararo Ngakak di Mandalika
PerbesarADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Balapan semua kelas di Kejuaraan Dunia MotoGP dihelat pada Minggu (20/3). Jelang balapan kelas utama, hujan deras mengguyur Sirkuit Mandalika. Start sempat tertunda, tetapi itu justru membuat munculnya cerita fan Fabio Quartararo yang viral.
Ada aksi kocak fan yang berjoget di tribune Mandalika. Di sampingnya, ada seseorang yang membentangkan banner Quartararo. Sontak, Quartararo yang melihat itu dari televisi sampai ngakak dibuatnya.
Pada Rabu (23/3), kumparan, mewawancarai secara terpisah kedua fan Quartararo tersebut via sambungan telepon. Fan yang membentangkan banner Quartararo bernama Fandi Dwi Kunto dan fan yang berjoget bernama Dennis Suryana. Mereka bercerita kisah di balik kejadian viral itu.
"Saya itu memang kepengin banget di-notice sama Quartararo. Soal yang kejadian joget-joget itu, saya bisa jelasin, sebenarnya kami tuh dari Moto2 beres, saya dan teman saya, Dennis Suryana, sudah joget-joget pas dengar lagu MotoGP yang baru, memang aneh saja kami tuh, hahaha...," terang Fandi.
ADVERTISEMENT
"Terus, saya pikir, dari awal si kamera MotoGP selalu menyorot fan yang bawa banner. Entah itu banner 'Marc Marquez 93' atau bahkan banner Valentino Rossi. Saya punya banner Quartararo, saya bentangkan dan Dennis enggak berhenti joget. Ternyata, benar disorot kamera. Yang bikin saya kaget, Fabio ngeh (sadar)," lanjutnya.
Kejadian viral ini tak disangka-sangka. Dennis mengatakan bahwa tadinya mereka tidak duduk di spot yang terkena kamera. Namun kemudian, mereka pindah tempat.
"Jadi gini, kami tuh duduk di Grand Stand Ground B. Tadinya bahkan kami duduknya di bagian agak bawah, bagian kena matahari, terus diajak sama orang untuk naik duduk bareng mereka di sana. Ya, oke deh," kenang Dennis.
"Nah, setelah duduk di sana, saya melihat ada kamera gede, punyanya Dorna, kamera jarak jauh yang keren banget. Terus, Fandi saya suruh bentangkan banner soalnya siapa tahu tersorot kan. Soalnya kalau diperhatikan, kamera lebih sering menyorot yang membawa banner, kebanyakan Marquez, Fabio belum ada," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Dennis memperjelas waktu kejadiannya. Yang pasti, mereka tersorot usai pawang hujan selesai beraksi di area pit lane.
"Kejadiannya setelah beres pawang hujan. Jadi tiba-tiba, kamera tuh menyorot ke area tempat kami duduk. Kami sadar, akhirnya Fandi pamer banner-nya dan saya joget-joget enggak jelas. Biasanya, kalau disorot itu kan live, tetapi ini enggak. Jadi, saya mikirnya tadi tuh enggak melorot, makanya muka saya awalnya datar-datar saja kan," tutur Dennis.
"Sudah capek-capek joget, tetapi kok kami enggak ditayangkan. Ya sudah, nyerah deh. Terus, ada scene Fabio mau duduk di paddock, tiba-tiba video saya joget beberapa menit lalu dimunculkan, ternyata direkam. Itu alasannya kenapa orang-orang sekitar kami enggak heboh karena baru merekam diam-diam di awalnya."
ADVERTISEMENT
"Habis itu, Fabio tertawa kan melihat kami. Nah, habis Fabio tertawa, kamera live nyorot kami. Pas live, saya coba melambai, dan orang-orang di sekitar kami sadar dan berdiri, tetapi saya enggak mau kalah, enak saja, saya harus lebih heboh lagi terus saya joget-joget ekstrem, hahahaha...," tambah Dennis.
MotoGP Mandalika adalah ajang balapan motor yang disiarkan secara nasional dan internasional. Viralnya Fandi dan Dennis menjadi perhatian dunia.
Bahkan, khusus Dennis, dirinya menerima banyak ucapan usai viral. Tak terkecuali dari keluarganya di kampung halaman.
"Buset, kenapa adik saya tiba-tiba nge-WA, terus paman saya dari Tasikmalaya nge-WA, 'Dennis, ini paman lihat Dennis di TV itu benar?', terus teman-teman saya juga DM, 'Eh Dennis masuk TV, Dennis masuk TV', saya yang kayak, 'Wah, apa ini?' hahaha... saya kaget banget, serius. Pengalaman tak terlupakan," imbuhnya.
Fandi pun tak jauh beda. YouTuber asal Bandung itu tak menyangka bahwa mereka bisa viral.
ADVERTISEMENT
"Seru banget, yang saya kaget tuh, lho, kok diunggah sama MotoGP ke Twitter," tutup Fandi.
