Dijamu di Istana, Leani Ratri Minta Tanda Tangan Jokowi di Raketnya

17 September 2021 10:46 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Leani Ratri saat meminta Presiden Jokowi menandatangani raketnya di Istana Bogor. Foto: Agus Suparto/Presidential Palace
zoom-in-whitePerbesar
Leani Ratri saat meminta Presiden Jokowi menandatangani raketnya di Istana Bogor. Foto: Agus Suparto/Presidential Palace
ADVERTISEMENT
Atlet para-bulu tangkis Indonesia, Leani Ratri Oktila, tampaknya enggan menyia-nyiakan kesempatan bertemu Presiden Joko Widodo. Peraih medali emas di Paralimpiade Tokyo 2020 itu meminta tanda tangan Jokowi di raketnya saat bertemu di Istana Bogor, Jumat (17/9).
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, Ratri juga tampak menyerahkan kenang-kenangan berupa raket yang dipakainya berjuang di Paralimpiade 2020 lalu. Di ajang empat tahunan itu, Ratri total menyabet tiga medali dengan rincian dua medali emas dari nomor ganda campuran dan ganda putri serta satu medali perak dari tunggal putri.
Dalam pertemuan itu, Jokowi mengucurkan bonus kepada para peraih medali serta non medali dan pelatih yang berjuang di Paralimpiade 2020. Untuk peraih emas diberikan bonus sebesar Rp 5,5 miliar, perak (2,5 miliar), dan perunggu (1,5 miliar). Sementara, non peraih medali dan pelatih tak disebutkan besaran bonusnya.
Leani Ratri saat meminta Presiden Jokowi menandatangani raketnya di Istana Bogor. Foto: Agus Suparto/Presidential Palace
Jokowi mengapresiasi perjuangan para atlet yang sudah mengharumkan nama bangsa dan negara.
"Apresiasi yang setinggi-tingginya atas perjuangan dan kerja keras saudara-saudara yang telah berhasil meraih prestasi dan mengharumkan nama bangsa dan negara," tutur Jokowi dalam sambutannya.
ADVERTISEMENT
Di Paralimpiade 2020, Indonesia meraih total sembilan medali dengan menempati posisi ke-43 di klasemen akhir perolehan medali. Rinciannya, dua emas, tiga perak, dan empat perunggu.
Pencapaian itu melesat dari edisi sebelumnya. Di Paralimpiade 2016, Indonesia menempati posisi ke-76 dengan memperoleh raihan satu medali perunggu.