Dua Pekan Lagi, Elga Kharisma Baru Bisa Latihan untuk Asian Games

16 Maret 2018 16:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pebalap sepeda Indonesia, Elga Kharisma. (Foto: Dok. SEA Games 2017)
zoom-in-whitePerbesar
Pebalap sepeda Indonesia, Elga Kharisma. (Foto: Dok. SEA Games 2017)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Usai mengalami cedera saat berlatih pada awal 2018, Elga Kharisma Novanda harus absen di Kejuaraan Asia, Februari 2018. Lalu, bagaimana dengan persiapannya menjelang Asian Games pada Agustus mendatang?
ADVERTISEMENT
Ditemui di kawasan Sudirman, Jumat (16/3/2018), Elga menceritakan kondisi cedera di bagian pinggangnya itu. Pebalap sepeda nomor BMX dan trek tersebut mengaku masih terus berlatih, meski tidak bisa menjalankan 100% programnya.
"Latihan tetap jalan, sekarang hanya 70% karena masih rehabilitasi selama satu bulan ini," tutur Elga kepada para jurnalis.
Nama Elga sendiri sangat mentereng di dunia BMX Asia. Berkat kemampuan apiknya, ia sukses mempersembahkan medali emas di nomor BMX pada SEA Games Malaysia 2017. Sebelumnya di Asian Games 2014, Elga cuma berakhir di tempat keempat atau hanya selangkah lagi menuju medali.
Nah, untuk Asian Games dari 18 Agustus hingga 2 September nanti, pebalap putri ini pun sangat yakin bisa menyumbangkan emas di nomor trek atau BMX, terlebih dengan faktor Indonesia sebagai tuan rumah. Meski begitu, karena masih menjalani pemulihan, kepastian turunnya Elga di Asian Games 2018 baru diketahui beberapa pekan ke depan.
ADVERTISEMENT
"Kalau dikasih deadline tidak bisa, ya, karena kami melihat dari kondisi saya. Lihat (pendapat) dari dokter juga bagaimana perkembanganya. Terus saya harus benar-benar rehabilitasi dan fokus terapi. Namun, kami menargetkan dua sampai tiga minggu lagi harus sudah bisa latihan penuh," ujarnya.
Pebalap sepeda Indonesia, Elga Kharisma (Foto: Karina Nur Shabrina/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pebalap sepeda Indonesia, Elga Kharisma (Foto: Karina Nur Shabrina/kumparan)
Terkait terapi yang tengah ia jalani, Elga melakukannya setiap hari dengan masase (pijat) dan fokus penguatan di bagian cederanya, yakni pinggang.
Masih belum 100% pulih, Elga sendiri tak menampik banyak kerugian karena proses latihan menjadi terhambat. Meski begitu, dirinya kini hanya fokus mengejar kondisi fit agar bisa kembali berjaya di atas sepeda andalannya.
"Saya sendiri optimistis dan merasa masih mampu. Memang waktu sudah tidak banyak tersisa, tetapi saya targetnya harus bisa," ucap Elga.
ADVERTISEMENT
"Yang pasti saya selalu menuruti apa kata dokter, tidak melanggar, misal tidak boleh melakukan squat. Latihan juga yang kira-kira tidak mengganggu pinggang saya, jadi latihan selalu diakalin. Kalau makanan tidak ada (pantangan)," pungkasnya.