Gregoria Tunjung Sumbang Medali untuk RI, Akhiri Puasa 16 Tahun Tunggal Putri

4 Agustus 2024 17:36 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung saat melawan tungga putri Korea Selatan An- Se-young pada semifinal Olimpiade Paris 2024 di Porte De La Chapella Arena, Paris, Prancis, Minggu (4/8/2024). Foto: Hamad I Mohammed/ REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung saat melawan tungga putri Korea Selatan An- Se-young pada semifinal Olimpiade Paris 2024 di Porte De La Chapella Arena, Paris, Prancis, Minggu (4/8/2024). Foto: Hamad I Mohammed/ REUTERS
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Gregoria Tunjung resmi meraih medali perunggu Olimpiade Paris 2024. Kepastian didapatkan usai Carolina Marin mengalami cedera dan mundur di babak semifinal yang digelar Minggu (4/8) siang WIB.
ADVERTISEMENT
Humas Komite Ad-Hoc PBSI, Yuni Kartika, mengonfirmasi hal tersebut via akun media sosialnya.
“Gregoria dipastikan mendapatkan medali perunggu tunggal putri Olimpiade 2024 setelah Carolina Marin cedera dan tidak bisa melanjutkan pertandingan,” bunyi pernyataan Yuni di akun twitternya.
Catatan apik Gregoria memutus tren buruk tunggal putri Indonesia di Olimpiade. Terakhir kali Indonesia mendapatkan medali di sektor tunggal putri adalah tahun 2008 kala Olimpiade digelar di Beijing, China.
Ketika itu, Maria Kristin yang berhasil sumbangkan medali perunggu. Di perebutan perunggu, Maria Kristin mengalahkan Lu Lan dengan skor 11-21, 21-13, dan 21-15.
Tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung saat melawan tungga putri Korea Selatan An- Se-young pada semifinal Olimpiade Paris 2024 di Porte De La Chapella Arena, Paris, Prancis, Minggu (4/8/2024). Foto: Arun SANKAR/AFP
Setelahnya, tunggal putri Indonesia tak bisa berbicara banyak. Bahkan, edisi 2012 dan 2016, tak ada wakil Indonesia di sektor tunggal putri.
ADVERTISEMENT
Baru pada 2020 tunggal putri hadir kembali melalui Gregoria Tunjung. Namun, Gregoria hanya sampai babak 16 besar usai kalah dari Ratchanok Intanon.
Namun, di edisi tahun 2024, Gregoria bisa tampil baik. Ia bisa menyumbangkan medali perunggu untuk Indonesia.