Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Gideon /Kevin Sanjaya , tengah menjadi perbincangan soal masa depannya. Pelatih Herry Iman Pierngadi (Herry IP ) mengungkapkan bahwa keduanya sangat mungkin untuk dipisah.
ADVERTISEMENT
Rentetan hasil inkonsisten inilah yang membuat Marcus/Kevin menjadi sorotan, hingga adanya rumor pemisahan. Herry IP mengatakan bahwa hal itu mungkin terjadi, namun masih banyak yang harus dibicarakan.
"Kan kalau saya umpamanya saya mau [menyuruh] pisah, tapi mereka enggak mau, ya, kan enggak bisa juga. Jadi harus komunikasi pelatih dan pemainnya, harus rembukan dulu," sambungnya.
Lebih lanjut, Herry IP enggan mengatakan bagaimana nasib Marcus/Kevin untuk ke depannya. Namun, mereka akan bertemu usai Indonesia Open 2023.
Dalam pertemuan nantinya akan didiskusikan soal kelanjutan Marcus/Kevin. Hal ini dirasa penting mengingat beberapa turnamen ke depan menjadi bagian penghitungan poin kualifikasi Olimpiade 2024.
ADVERTISEMENT
"Ya, untuk masalah ke depannya setelah Indonesia Open kami ngobrol lagi, sharing lagi, mau ke depannya seperti apa," tutur Herry IP.
"Jadi untuk saat ini belum ada pembicaraan buat ke depan. Cuma yang dibicarakan kemarin hanya untuk Indonesia Open," tambahnya.
Adapun alasan Marcus/Kevin mundur dari Indonesia Open 2023 adalah karena cedera yang diderita oleh Marcus. Cedera tersebut sudah dirasakan sejak turnamen sebelumnya, yakni Singapore Open 2023, pada pekan lalu.