Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
IADO Kerahkan 27 Petugas Kontrol Doping di ASEAN Para Games 2022
27 Juli 2022 19:29 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Indonesia Anti-Doping Organization (IADO) mengerahkan 27 petugas kontrol doping yang akan mengawasi ASEAN Para Games (APG) 2022. Nantinya, petugas akan melakukan kontrol doping kepada 1.300 atlet yang berpartisipasi.
ADVERTISEMENT
APG 2022 dihelat di Solo, Jawa Tengah, pada 30 Juli hingga 6 Agustus mendatang. IADO bekerja sama dengan Asian Paralympic Comittee (APC) dan ASEAN Para Sports Federation (APSF).
Dalam pernyataan resmi pada Rabu (27/7), IADO akan mengerahkan 27 petugas kontrol doping yang akan dibantu dengan pendamping. IADO juga mengeklaim seluruh petugas sudah berpengalaman.
APG 2022 sendiri diikuti oleh sekitar 1.300 atlet. Nantinya, IADO akan melakukan kontrol doping terhadap 10 hingga 15 persen dari jumlah tersebut.
"IADO akan menerjunkan 27 Doping Control Officer [DCO], 1 BCO, dan 33 Chaperone [pendamping DCO] yang sudah berpengalaman bertugas dalam berbagai event olahraga nasional maupun internasional," bunyi pernyataan IADO.
"Mereka ini akan bertugas melakukan doping control terhadap 10% sampai 15% atlet yang akan berlaga di ASEAN Para Games [sekitar 1.300 atlet," lanjut pernyataan tersebut.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, nantinya akan ada 13 lokasi pengambilan sampel doping selama ASEAN Para Games. Sesuai prosedur, pengambilan sampel yang terdiri dari urine dan darah tidak akan diberitahukan terlebih dulu kepada para atlet.
Adapun, pengambilan sampel akan dilakukan kepada seluruh cabang olahraga, kecuali cabang olahraga catur. Sampel kemudian akan dikirim ke laboratorium anti-doping yang terakreditasi oleh WADA di Bangkok, Thailand.
"Seluruh cabang olahraga akan diambil sampel dopingnya sesuai proporsi keterwakilan yang ada, kecuali cabang olahraga catur," tulis pernyataan IADO.
IADO telah mengeklaim para petugas sudah dibekali ilmu untuk menangani atlet berkebutuhan khusus. IADO juga akan melakukan kampanye anti-doping selama APG 2022.