Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Dalam sesi wawancara pascalaga, Ratchanok Intanon mengakui bahwa dia sempat kewalahan menghadapi Gregoria Mariska Tunjung pada babak kedua Indonesia Open 2019, Kamis (19/7/2019) siang WIB. Alhasil, pebulu tangkis nomor tujuh dunia itu pun takluk 13-21 pada gim pertama.
ADVERTISEMENT
Kala itu, Gregoria tampil dengan kepercayaan diri tinggi. Apa yang disebut sebagai 'bola jahat' Intanon mampu ia antisipasi dengan baik. Malah, dengan tempo cepat, pebulu tangkis kelahiran 1996 itu berhasil membuat Intanon kelabakan.
Namun, yang menjadi masalah untuk Gregoria --sekaligus keuntungan bagi Intanon-- adalah kondisi fisik. Bermodalkan empat pertemuan dan empat kemenangan, Intanon tahu betul tubuh Gregoria tak kuat diajak beradu di tiga gim. Makanya Intanon menunjukkan variasi serangan lebih banyak pada gim kedua. Trik ini berhasil, dan pebulu tangkis asal Thailand itu menang 21-19.
Pada gim pemungkas, segalanya baik-baik saja untuk Intanon. Kemenangan 21-15 diraihnya, aplaus dari publik Istora didulangnya. Walau begitu, karena gejolak yang dia rasakan di gim perdana, Intanon mengatakan bahwa hari ini dia beruntung bisa lepas dari tempo Gregoria.
ADVERTISEMENT
"Saya bisa menyebut ini hari adalah hari yang beruntung karena Gregoria bermain sangat bagus hari ini dan dia selalu bermain lebih baik ketika menghadapi saya. Dia banyak belajar dan mengetahui apa yang saya suka atau tidak. Dia membuat saya tidak bisa bersantai," ucap Intanon.
"Performa Gregoria lebih cepat dibandingkan sebelumnya. Namun, pada gim kedua, gerak kaki dan kecepatannya menurun. Saya merasa dia berusaha mengalahkan saya dalam dua gim langsung karena saya tahu dia tubuhnya tidak sekuat pemain tunggal putri lain. Namun, dia punya skill dan punya gerak tangan yang bagus," lanjut pebulu tangkis berusia 24 tahun itu.
Setelah tundukkan Gregoria, Intanon bakal menghadapi Tai Tzu Ying di perempat final Indonesia Open di Istora Senayan, Jumat (19/7/2019). Tai Tzu Ying bukan lawan yang mudah untum ditaklukkan, mengingat dialah pebulu tangkis nomor satu di dunia saat ini.
ADVERTISEMENT