news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Ini Syarat Pasir yang Digunakan Cabang Bola Voli Pantai di Olimpiade 2020

2 Agustus 2021 15:49 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Atlet voli pantai Amerika Serikat, April Ross saat melawan China di Olimpiade Tokyo 2020 di Taman Shiokaze, Tokyo, Jepang. Foto: John Sibley/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Atlet voli pantai Amerika Serikat, April Ross saat melawan China di Olimpiade Tokyo 2020 di Taman Shiokaze, Tokyo, Jepang. Foto: John Sibley/Reuters
ADVERTISEMENT
Lapangan pasir untuk olahraga voli pantai memiliki ketentuan khusus yang harus diikuti oleh semua penyelenggara acara, termasuk Olimpiade. Spesifikasi pasir tersebut harus memenuhi standar dari Federasi Bola Voli Internasional (FIVB), yang meliputi warna, ukuran, bentuk, dan juga bau.
ADVERTISEMENT
Menurut FIVB, sebanyak 80 persen sampai 92 persen dari butiran pasir harus kasar atau kelas menengah dengan ukuran 0.5 milimeter sampai 2 milimeter. Jika ukurannya terlalu kecil, pasir menjadi berdebu dan padat selama pertandingan. Jika terlalu besar, pasir akan menggores kulit pemain ketika mereka meluncur di atasnya.
Untuk warna, pasir harus enak dipandang secara estetika dan tidak mencolok. Biasanya, warna cokelat, krem, dan coklat pucat lebih disukai, karena jika pasir terlalu gelap akan menyerap terlalu banyak panas, dan jika terlalu terang akan mengeluarkan silau.
Pasir juga harus diayak terlebih dahulu agar bahan organik seperti kerang dan rumput laut tidak mengganggu para pemain. Terlebih karena bahan organik tersebut akan menimbulkan bau jika tidak dipisahkan.
Ilustrasi Pasir Foto: Wikimedia Commons
Butiran pasir pun harus diperoleh dari proses pelapukan alami dan tidak boleh dari batuan hancur. Karena menurut salah satu pemeriksa permukaan pasir untuk FIVB, Todd Knapton, pasir buatan manusia terlalu tajam dan tidak sehalus dari proses alami.
ADVERTISEMENT
“Bongkahan buatan manusia terlalu tajam dan padat. Seharusnya seperti mengendarai sepeda melalui bantalan bola. Anda bekerja melalui itu. Pujian untuk mereka, karena para atlet ini dalam kondisi yang fenomenal, dengan pasir yang telah diatur standarnya,” ujar Todd, dikutip dari Ap News.
Memiliki pasir yang baik juga penting saat hujan. Karena air hujan akan memadatkan pasir dan memudahkan pemain untuk bergerak.
Selain itu, alasan sebenarnya lapangan voli pantai terletak di dekat pantai adalah untuk suasana. Dengan begitu, pertandingan akan jauh lebih menyenangkan dan bisa dinikmati semua orang.
Meskipun di beberapa pertandingan Olimpiade lapangannya tidak selalu diadakan di pantai, namun pasir-pasir yang digunakan adalah kualitas terbaik yang didatangkan dari berbagai negara.
Untuk Olimpiade Atlanta 1996, venue berada di Jonesboro, Georgia dekat dengan daratan. Olimpiade Sydney 2000, diadakan di Pantai Bondi Sydney. Pasirnya pun menggunakan pasir lokal yang telah dibersihkan dari kerang dan bebatuan.
Atlet voli pantai Amerika Serikat, April Ross saat melawan China di Olimpiade Tokyo 2020 di Taman Shiokaze, Tokyo, Jepang. Foto: John Sibley/Reuters
Venue voli pantai Olimpiade Athena 2004 didirikan di kota pesisir Faliro, dengan pasirnya didatangkan dari Belgia. Di Beijing 2008, voli pantai dimainkan di taman kota dengan pasir didatangkan dari Pulai Hainan, Tiongkok Selatan. Di London 2012, venuenya berada di Horse Guards Parade dengan pasir diangkut dari Brighton. Di Rio de Janeiro 2016, venue kembali diadakan di pantai yaitu di Copacabana, Brasil.
ADVERTISEMENT
Sedangkan untuk Olimpiade Tokyo 2020, venue voli pantai berada di Shiokaze Park yang terletak di pulau buatan Odaiba, Jepang. Dengan 3.500 ton pasir yang dikirim dari Vietnam untuk membuat permukaan sedalam 16 inci yang aman dan konsisten bagi para pemain.
Penulis: Nurul Azzahra