JIExpo Kemayoran Belum Sepenuhnya Siap Jelang Asian Games 2018

Kondisi ring tinju yang masih terbengkalai di Hall C JIExpo, Rabu (15/8). (Foto: Sandy Firdaus/kumparan)

Perhelatan Asian Games 2018 akan dibuka Sabtu (18/8/2018) mendatang. Menyambut pesta olahraga antarnegara Asia yang akan dibuka di Gelora Bung Karno (GBK) tersebut, berbagai persiapan sudah dilakukan oleh INASGOC selaku panitia penyelenggara Asian Games 2018.

Salah satu persiapan yang mereka lakukan adalah membenahi venue yang akan digunakan sebagai arena tanding ajang Asian Games 2018. Salah satu venue yang sedang berada dalam proses persiapan adalah Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jakarta Pusat.

Tim kumparanSPORT berkesempatan untuk memantau kesiapan dari venue yang ada di JIExpo Kemayoran ini. Tampak dari luar, pernak-pernik Asian Games 2018 seperti patung Bung Karno, maupun booth-booth sponsor sudah memenuhi halaman JIExpo Kemayoran.

Tidak hanya itu, berbagai fasilitas semisal toilet umum maupun ruang medis sudah disiapkan di sini. Untuk venue sendiri, tercatat ada Hall A, Hall B, Hall C, Hall D, serta Ballroom yang akan dijadikan tempat bertanding untuk Asian Games 2018 kelak.

Meja untuk juri di Hall B yang masih belum dipasangi penutup, Rabu (15/8). (Foto: Sandy Firdaus/kumparan)

Bagaimanakah kesiapan dari venue-venue tersebut? Apakah sudah siap, atau masih ada yang kurang?

Hall A

Hall A adalah tempat dilaksanakannya cabang olahraga angkat beban. Olahraga angkat beban sendiri akan dimulai pada 20 Agustus.

Untuk kesiapan venue sendiri, dari pantauan tim kumparanSPORT, tampak masih banyak yang harus dibenahi dari venue tinju. Untuk tribune penonton dan partisi-partisi (ruang untuk media center, ruang perawatan, ruang persiapan atlet) sudah terpasang. Arena tanding, layar skor, dan lampu untuk arena tanding pun sudah terpasang.

Hanya saja, masih ada beberapa pembenahan yang harus dilakukan. Masih terpasangnya plastik putih di atas karpet biru menandakan bahwa arena ini masih dalam tahap pembenahan.

Hall B

Hall B adalah tempat dilaksanakannya dua cabang olahraga, yakni tenis meja dan wushu. Dua olahraga ini akan dimulai secara bergantian, yaitu pada 19 Agustus (wushu) dan 26 Agustus (tenis meja).

Berdasarkan pantauan tim kumparanSPORT, untuk Hall B sendiri masih banyak yang mesti dibenahi. Terutama untuk olahraga wushu, masih banyak kelengkapan yang belum hadir seperti alat untuk scoring (adjust tool) dan arena pertandingan yang masih dalam tahap penyelesaian. Hal serupa juga berlaku untuk arena latihan wushu.

Arena latihan cabor senam di Hall D JIExpo, Rabu (15/8). (Foto: Sandy Firdaus/kumparan)

Selain itu, untuk arena tanding sendiri, belum terlalu rapi. Masih banyak barang-barang yang belum terpasang berserakan. Para pekerja juga masih tampak berseliweran di Hall B ini.

Sementara untuk tenis meja sendiri, tampak belum ada kesiapan yang dilakukan karena bergantian dengan wushu, berdasarkan pantauan tadi, tak ada meja tenis yang tampak di Hall B.

Hall C

Hall C adalah tempat penyelenggaraan cabang olahraga tinju. Untul tinju sendiri, akan dimulai pada 22 Agustus sampai 1 September 2018 mendatang.

Berdasarkan pantauan, Hall C, sama seperti hal-hal yang lain, juga masih dalam tahap pembenahan. Ring tinju belum terpasang sepenuhnya, meski tribune dan lampu yang mengelilingi ring sudah terpasang.

Pemasangan ring sendiri memang menjadi prioritas yang dilakukan di Hall C ini. Para pekerja juga masih membereskan ring tinju yang masih dalam bentuk rangka ini.

Hall D

Untuk Hall D sendiri, tempat ini akan digunakan sebagai arena bertanding cabang olahraga senam. Senam akan mulai dipertandingkan pada 20 Agustus 2018.

Serupa dengan hall lain, Hall D juga menjadi tempat yang masih dalam tahap pembenahan. Meski arena untuk latihan sudah dibenahi sedemikian rupa, namun untuk arena tanding sendiri, masih tampak barang-barang yang tertumpuk, belum terpasang sepenuhnya. Terlihat juga beberapa pekerja yang sedang mengangkut barang untuk keperluan venue senam ini.

JIExpo Kemayoran, Venue Asian Games 2018, Rabu (15/8). (Foto: Sandy Firdaus/kumparan)

Tampak juga mobil pengangkut berseliweran mengangkut barang yang akan digunakan di Hall D ini. Kondisinya, jika dibandingkan dengan Hall A dan B, masih cukup berantakan dengan pekerja yang berseliweran ke sana ke mari.

Ballroom

Ruangan ballroom adalah tempat dilaksanakannya cabang olahraga bridge. Bridge akan memulai pertandingannya pada 21 Agustus 2018 nanti.

Seperti halnya venue lain, Ballroom juga masih berada dalam tahap pembenahan. Selain karpet-karpet yang masih tertutupi plastik, arena ini masih kosong melompong. Belum tampak perangkat bridge ada di ballroom ini, hanya ada kursi-kursi yang sedang ditumpuk di salah satu sudut ruangan.

Para pekerja masih tampak menyusun kursi-kursi yang akan digunakan untuk penonton maupun atlet bridge yang akan berlaga. Para pekerja yang memasang lampu maupun membersihkan ruangan juga tampak di sini. Untuk masuk ke ballroom pun, demi menjaga kebersihan, septi harus dilepas.

Para pekerja di Ballroom dan suasana Ballroom yang masih kosong, Rabu (15/8). (Foto: Sandy Firdaus/kumparan)

***

Kesimpulan dari pantauan di atas adalah, tampaknya semua venue di JIExpo Kemayoran ini masih perlu beberapa perbaikan sebelum digunakan sebagai arena bertanding untuk ajang Asian Games 2018 kelak. Berseliwerannya pekerja, proses bongkar pasang barang, serta belum terpasangnya beberapa venue, menjadi pemandangan yang kami temukan di JIExpo Kemayoran ini.

Dengan segala renovasi yan masih dilakukan ini, akankah JIExpo Kemayoran siap menyambut para atlet Asian Games 2018?