Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Sepupu Khabib Nurmagomedov , Umar Nurmagomedov , telah melakoni debutnya di UFC pada Januari lalu. Meski torehkan kemenangan, Khabib menilai masih ada yang kurang dari Umar.
ADVERTISEMENT
Duel pertama Umar di panggung UFC terjadi kala bertarung melawan Sergey Morozov, 20 Januari lalu. Ia mengukir debutnya dengan kemenangan usai menaklukan Sergey di ronde kedua.
Ronde pertama berjalan dengan sengit. Umar beberapa kali sukses melepas pukulan serta take down. Di sisi lain, Sergey berupaya untuk bangkit.
Di ronde kedua, Umar mengamuk. Ia memulai ronde dengan tendangan kencang ke arah kepala Sergey. Tendangan itu membuat Sergey bercucuran darah.
Umar akhirnya berhasil melakukan take down dan melumpuhkan Sergey dengan kuncian RNC pada menit ke-3. Meski sempat berusaha bertahan, Sergey akhirnya pingsan dan wasit memutuskan untuk menyudahi pertarungan.
Menurut Khabib, Umar memang memiliki tendangan yang mematikan dan itu adalah aset terbesarnya. Namun, The Eagle ingin melihat sepupunya itu punya hantaman yang keras seperti petinju legendaris, Mike Tyson .
ADVERTISEMENT
"Sudah diduga, Umar memiliki tendangan yang bagus. Tendangannya jauh lebih bagus daripada tinjunya," ungkap Khabib dikutip dari Essentialy Sports.
"Namun, saya ingin tinjunya sebagus tendangannya, maka dia akan menjadi luar biasa karena tendangannya yang cepat dan keras. Tapi dia butuh sedikit sentuhan Mike Tyson," sambung Khabib.
Dalam laga tersebut, Khabib sendiri datang dan menyaksikannya. Ia mengaku beberapa kali memperingati sepupunya itu dan memberi penilaian hampir sempurna untuk debutnya.
"Seperti saat pergantian ronde, saya meneriakinya, 'Hei, tenang, jangan terburu-buru. Kamu harus tenang dan menyelesaikannya'. Dia melakukannya dengan baik. Dari 1-5, saya beri 4," ucap Khabib.
Meskipun belum memiliki gebukan seperti Tyson, Umar sendiri sudah kuat dan mampu mendominasi lawan. Kini petarung 25 tahun tersebut memiliki catatan 13-0 selama karier profesionalnya di MMA.
ADVERTISEMENT
****
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 6 November 2024, 8:38 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini