Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Khamzat Chimaev Berkoar Ngaku Siap Mati di Octagon Usai Menangi UFC 279
11 September 2022 11:53 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Chimaev tidak butuh waktu lama untuk menghabisi Holland. Berbekal jurus kuncian D'Arce choke, di mana ia menjepit leher dengan tangannya sambil menempatkan tubuhnya di atas lawan, petarung berpaspor Swedia itu memaksa Holland menyerah dalam tempo 2 menit 13 detik.
Setelah resmi diumumkan sebagai pemenang, Chimaev mengutarakan perasaannya secara emosional di Octagon. Ia mengeluarkan kata-kata bernada ancaman kepada siapa pun yang akan dia lawan berikutnya di UFC, lalu mengaku tak takut mati di Octagon.
"Tentu saya percaya, saya seharusnya layak untuk kelas welter, tetapi dokter menghentikan saya. Tidak ada yang bisa menghentikan saya. Jika saya mati, saya akan mati di kandang [cage/Octagon]. Saya tidak pernah meninggalkan kandang. Ini rumah saya!” katanya di hadapan komentator UFC, Joe Rogan, usai duel tersebut.
Jadi, semestinya Khamzat Chimaev bisa mengisi duel tajuk utama (main card) UFC 279. Namun pada saat penimbangan, petarung berdarah Chechnya itu gagal mencapai berat 170 pon (sekitar 77 kg), yang mana adalah syarat untuk kelas welter.
ADVERTISEMENT
Jadilah, duel Chimaev vs Holland ini tidak menjadi tajuk utama. Mereka berduel di kelas Catchweight (180 pon), sedangkan duel Nate Diaz vs Tony Ferguson yang menjadi tajuk utama, di mana Diaz menang di ronde 4.
Dengan begini, Rekor MMA profesional Khamzat Chimaev menjadi 12 kali menang dan tak pernah kalah. Di sisi lain, rekor MMA profesional Holland sekarang adalah 23 kali menang, 8 kali kalah, dan sekali No Contest.