Khamzat Chimaev Mau Lawan Belal Muhammad Asal Tak Ada Bendera Palestina

10 Juni 2022 21:12 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Belal Muhammad, petarung UFC. Foto: Instagram/@bullyb170
zoom-in-whitePerbesar
Belal Muhammad, petarung UFC. Foto: Instagram/@bullyb170
ADVERTISEMENT
Khamzat Chimaev baru-baru ini menyatakan kesediaannya untuk bertarung melawan Belal Muhammad dengan syarat tak ada bendera Palestina. Ia memiliki alasan sendiri.
ADVERTISEMENT
Hal itu disampaikan Chimaev secara tegas melalui media sosial pribadinya. Petarung berjuluk Borz itu menginginkan duel yang netral di atas Octagon, sehingga bendera Palestina tak perlu di bawa ke atas ring.
"Saya akan melawan Anda [Belal Muhammad] jika Anda tidak membawa bendera Palestina ke medan perang [Octagon]," tulis Chimaev pada Kamis (9/6).
Petarung UFC, Khamzat Chimaev. Foto: Instagram/@Khamzat Chimaev
Di lain sisi, Belal Muhammad yang sudah tak sabar beradu tangguh dengan melawan Chimaev memilih untuk memberi respons yang lebih kalem. Belal meminta agar Chimaev menghargai bendera Palestina.
Terlebih, Chimaev tercatat sebagai salah satu petarung muslim yang turut membela Palestina. Jadi, menurut Belal, seharusnya Chimaev tak perlu melarangnya membawa bendera tersebut.
"Tentang pertandingan kita nanti, saya akan membawa dua bendera Palestina, satu untukmu dan satu untukku, karena kita berjuang untuk Palestina," balas Belal melalui Twitter pribadinya.
ADVERTISEMENT
"Walau saya sebenarnya bisa saja tak membawa bendera itu ke atas octagon, tampaknya sulit," tambahnya.
Petarung UFC, Khamzat Chimaev. Foto: Instagram/@Khamzat Chimaev
Terlepas dari itu, Khamzat Chimaev telah menyerukan kesediaannya untuk bertarung dengan Belal Muhamad pada Oktober mendatang. Rencananya, duel sengit antara dua petarung itu akan dihelat di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.
Di lain sisi, bila pertarungan tersebut benar-benar terwujud, maka sudah dipastikan akan terjadi duel yang sangat sengit. Apalagi, Chimaev yang saat ini menduduki peringkat ketiga kelas welter itu belum pernah menemui kekalahan selama bertarung di UFC.
Sementara, Belal yang telah mengoleksi 21 kemenangan sejak 2016 dipastikan enggan menyerah begitu saja. Apalagi, petarung yang menduduki peringkat kelima kelas welter tersebut baru mengenyam tiga kekalahan saja.
ADVERTISEMENT