PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
23 Mei 1999 menjadi kenangan buruk bagi WWE . Di hari itu, pegulat Owen Hart mengalami kecelakaan dan tewas di hadapan para penonton saat akan beraksi di atas ring.
ADVERTISEMENT
Kejadian suram itu terjadi saat Hart tampil di acara pay per view Over the Edge milik WWE. Dalam skenarionya, Hart yang dijuluki The Blue Blazer akan masuk ke ring dengan cara dramatis, diturunkan dari ketinggian menggunakan kabel.
Nahasnya, Hart jatuh dari ketinggian 24 meter saat diturunkan. Ia mendarat dengan posisi dada duluan yang mencapai ring. Para penonton di televisi tidak melihat insiden itu, tetapi penonton yang hadir pada Over the Edge melihat langsung kejadian horor terseut.
Aslinya, Hart sudah pernah melakukan hal serupa beberapa kali sebelumnya. Menurut istri Hart, sang pegulat tak sengaja membuat kabel lepas lebih cepat dari yang direncanakan saat mencari posisi nyaman.
Petugas medis pun langsung menghampiri Hart yang tergeletak di atas ring. Komentator WWE, Jim Ross, berulang kali mengatakan kepada penonton yang hadir bahwa Hart benar-benar dalam situasi berbahaya.
ADVERTISEMENT
Ia pun dibawa ke salah satu rumah sakit di Kansas City. Sejumlah percobaan untuk mengembalikan detak jantungnya dilakukan, Hart dinyatakan meninggal dengan penyebab pendarahan dalam akibat hantaman benda tumpul.
Kontroversi
Menurut laporan, kecelakaan yang Hart alami tak membuat WWE menyetop event tersebut. Over the Edge cuma ditunda selama 15 menit sebelum duel-duel berjalan sesuai jadwal. Fans yang hadir pun tidak diberi informasi atas kematian Hart.
Istri Hart, Martha Hart, mengajukan gugatan hukum kepada WWE atas kematian suaminya. Ia mengeklaim bahwa WWE telah lalai dan menyebabkan suaminya meninggal dunia di usia 34 tahun.
Gugatan itu berakhir damai dengan keluarga Hart mendapat USD 18 juta sekitar Rp 259 miliar. Keluarga Hart menggunakan uang itu untuk mendirikan yayasan Owen Hart Foundation. Pada 2010, Martha Hart kembali menggugat WWE dan lagi-lagi berakhir damai dengan jumlah yang tidak diungkap.
ADVERTISEMENT
"Faktanya adalah Vince McMahon membuang Owen seakan itu sampah, menyingkirkan tubuh matinya dari ring dan mengirim pegulat lain untuk terus tampil dengan darah Owen di sana," kata Martha Hart, dikutip dari Republic.
Kini, Martha mengaku telah memaafkan Presiden WWE, McMahon, dan seluruh WWE atas kejadian yang menimpa suaminya. Akan tetapi, ia menolak Owen Hart masuk ke dalam WWE Hall of Fame.
Martha mengatakan bahwa ia merasa WWE Hall of Fame cuma sekadar acar tv biasa dan tak ingin nama suaminya terlibat lagi dengan WWE.
***