Kisah Petarung Pertama yang Kalahkan Conor McGregor: Tak Tajir & Kalah Terus

2 Desember 2021 14:39 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Conor McGregor. Foto: Steve Marcus/Reuters
zoom-in-whitePerbesar
Conor McGregor. Foto: Steve Marcus/Reuters
ADVERTISEMENT
Conor McGregor memiliki karier yang gemilang di UFC. Ia bahkan pernah menjadi juara di dua divisi. Namun, sebelum itu semua terjadi, The Notorious pernah menelan kekalahan telak di awal kariernya.
ADVERTISEMENT
Artemij Sitenkov adalah petarung pertama yang memberikan kekalahan kepada McGregor di karier profesionalnya. Itu terjadi di ajang Cage of Truth, 28 Juni 2008 silam.
Sitenkov sendiri melakoni debutnya di MMA pada 2004 silam. Ia bertarung sembilan kali dengan rekor 5-4 sebelum menghadapi McGregor.
Artemij Sitenkov, petarung yang pertama kali kalahkan Conor McGregor: Foto:Twitter/DenisGeykoMMA
McGregor sendiri baru berusia 19 tahun kala pertarungan itu terjadi. Akan tetapi, kekalahan yang diterimanya cukup telak. Ia menyerah dari kuncian kneebar dalam 69 detik.
Berbeda dengan petarung UFC lain yang mendapat jutaan dolar usai mengalahkan McGregor, Sitenkov hanya diberi cek sebesar 420 poundsterling (kini setara Rp 8 juta).
"Itu [mengalahkan McGregor] tidak mengubah apa pun. Saya mendapatkan sesuatu setelah dia menjadi terkenal. Bukan uang besar yang mengubah hidup saya, itu hanya uang mudah," kata Sitenkov dikutip dari The Sun.
ADVERTISEMENT
"Ini sebagian besar menjadi topik pembicaraan atau sumber lelucon. Itu tidak mengubah hidup saya. Saya menyadari mengalahkan McGregor remaja, bukan megabintang McGregor," tambahnya.
Meskipun begitu, Sitenkov kebanjiran tawaran usai McGregor mendapatkan popularitas. Kendati demikian, kariernya tak pernah menanjak.
"Saya menyelesaikan karier saya, tetapi setelah McGregor menjadi sangat populer, saya memiliki banyak proposal yang cukup bagus untuk diperjuangkan dan saya menerimanya," kata Sitenkov
Menurut laporan Independen, McGregor memiliki kekayaan 145 juta poundsterling (setara Rp 1,7 triliun). Sitenkov sendiri tidak cukup beruntung untuk meraup uang dari bertarung.
Setelah mengalahkan McGregor, Sitenkov meraih lima kemenangan beruntun. Akan tetapi, kariernya kemudian naik turun dan ia pensiun dari MMA pada 2016.
Conor McGregor. Foto: admin
Saat menggantung sarung tinjunya, pria Lithuania itu memiliki rekor 15-16. Catatan itu diperburuk setelah ia menelan sembilan kekalahan dalam 10 laga terakhir.
ADVERTISEMENT
Sitenkov kemudian membuat satu penampilan comeback pada 2020 lalu melawan Tuomas Gronvall. Sayangnya, ia juga harus menelan kekalahan usai bertarung tiga ronde. Hasil tersebut menggenapkan catatan Sitenkov menjadi 10 kekalahan dalam 11 laga terakhir.
Setelah pensiun pertamanaya, Sitenkov dilaporkan melelang celananya dari pertarungan dengan McGregor. Setengah uang yang terkumpul dari lelang itu disumbangkan ke panti asuhan.
Lelang ditutup pada malam sebelum McGregor melawan Floyd Mayweather pada 2017 lalu. Untuk duel tersebut, McGregor mengantongi 21 juta poundsterling (setara 403,3 miliar).