Klarifikasi Mike Tyson: Saya Sudah Memeluk Islam Sebelum Masuk Penjara

3 Oktober 2020 10:43 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mantan juara kelas berat Mike Tyson setelah dibebaskan dari Indiana Youth Center pada 25 Maret 1995. Foto: REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Mantan juara kelas berat Mike Tyson setelah dibebaskan dari Indiana Youth Center pada 25 Maret 1995. Foto: REUTERS
ADVERTISEMENT
15 tahun pasacapensiun dari dunia tinju, nama Mike Tyson tampaknya belum juga pudar. Masa-masa kejayaannya di atas ring terus dielu-elukan hingga kini.
ADVERTISEMENT
Kisah hidupnya yang penuh liku juga banyak menginspirasi orang banyak, termasuk keputusannya memeluk Islam. Terkait dengan kabar tersebut, banyak sumber menyebutkan bahwa Tyson memeluk Islam ketika berada di dalam penjara. Cerita itu pula yang diyakini kebenarannya hingga saat ini.
Meski demikian, 'Si Leher Beton' mengklarifikasi bahwa berita yang kadung beredar itu sebagai sebuah kesalahan.
"Saya percaya apa yang saya percaya. Saya muslim saat ini. Itu (saya memeluk Islam ketika di penjara) cerita yang salah. Saya sudah menjadi Muslim sebelum masuk penjara," ujar Tyson saat diwawancarai Susi Pudjiastuti dalam acara 'Life Lesson from The Champs: Discussion and Q&A with Mike Tyson' di Mola TV, Jumat (2/10) malam.
Pada 26 Maret 1992, Tyson dinyatakan bersalah dan dihukum enam tahun penjara, meski dibebaskan bersyarat setelah menjalani hukuman tiga tahun. Hal itu setelah ia dinyatakan bersalah atas pemerkosaan terhadap seorang ratu kecantikan berusia 18 tahun.
Susi Pudjiastuti dan Mike Tyson di acara Mola Living Live: Life Lessons from The Champ. Foto: Mola TV
Wikipedia menjelaskan bahwa Tyson memeluk Islam ketika berada di dalam penjara dan mengadopsi nama Muslim, Malik Abdul Aziz. Sementara, New York Times menyatakan Tyson memeluk Islam di penjara setelah berkenalan dengan seseorang bernama Muhammad Sideeq.
ADVERTISEMENT
Ketika bebas pada 1995, Tyson keluar penjara dengan mengenakan kopiah putih menutupi kepalanya. Ia lantas menuju masjid di dekat penjara.
Mantan juara kelas berat Mike Tyson setelah dibebaskan dari Indiana Youth Center pada 25 Maret 1995. Foto: REUTERS
"Saya sangat bersyukur menjadi seorang Muslim. Allah tidak membutuhkan saya, tetapi saya yang membutuhkan Allah," kata Tyson ketika itu seperti dikutip Foxnews.
***
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.
***
Saksikan video menarik di bawah ini.