Lewati Laga Sengit, CLS Knights Melaju ke Semifinal IBL 2017

Laga ketat antara CLS vs Garuda. (Foto: IBL 2017)

CLS Knights berhasil memastikan satu tempat di babak semifinal atau final four Indonesian Basketball League (IBL) 2017. Hasil itu didapat CLS setelah memenangi pertarungan sengit dengan Garuda Bandung pada laga ketiga play-off yang digelar di GOR Kertajaya Surabaya, Senin(3/4). Kemenangan 61-52 ini membuat CLS unggul 2-1 secara keseluruhan.

CLS memang sudah kewalahan sejak awal laga dengan tertinggal 0-6 terlebih dulu. Kuarter pertama pun ditutup untuk keunggulan Garuda, 12-13. Pada kuarter kedua, tuan rumah masih tertinggal, 20-25. Baru pada tiga menit terakhir kuarter ketiga, CLS berhasil unggul dan menutup kuarter ini dengan skor 40-34.

Pertarungan sengit tetap terjadi pada kuarter keempat. Garuda mencoba bangkit dan menyamakan kedudukan 41-41 lewat Sherrard Brantley saat laga tersisa 5 menit 43 detik. Duke Crew kemudian mencetak angka untuk CLS, namun berhasil dibalas dengan cepat oleh Diftha Pratama, skor pun menjadi imbang 43-43.

Tembakan tiga angka Ashton Smith dan Arif Hidayat kemudian berhasil membuat CLS unggul cukup jauh, 57-49. Tembakan tiga angka Chris Ware sekadar menipiskan ketertinggalan Garuda, hingga akhirnya lemparan bebas Sandy Febriansyakh menyudahi laga untuk kemenangan CLS dengan skor 61-52.

“Aroma play-off memang beda. Di babak reguler kami bisa dua kali menang dari mereka, di play-off kami harus bekerja lebih keras,” kata pelatih CLS Knights, Wahyu Widayat Jati. “Dua kuarter awal kami bermain monoton. Saya ingatkan kepada anak-anak jangan terpancing irama permainan lawan. Tiga menit terakhir kuarter ketiga dan kuarter keempat, saya instruksikan anak-anak untuk makin menekan,” tegasnya.

CLS akhirnya lolos ke semifinal. (Foto: IBL 2017)

Pemain dengan performa top dalam laga ini adalah pemain asing CLS, Crew, yang berhasil mencatat double-double 17 angka dan 15 rebound. Pemain asing CLS lainnya, Ashton Smith, juga mencetak double-double 14 poin dan 12 rebound. Arif Hidayat menjadi pemain lokal paling moncer dengan raihan 15 angka.

Sementara itu, pelatih Garuda Bandung, Andre Yuwadi, tetap memberikan pujian kepada para pemainnya kendati harapan mereka untuk lolos ke semifinal harus pupus di Surabaya. “Anak-anak sudah bertarung luar biasa. Mereka tak gentar menghadapi lawan yang lebih tangguh dan di depan pendukungnya," kata dia.

"CLS memang lebih layak ke semifinal, namun saya puas dengan pencapaian anak-anak dengan segala apa yang kami punya,” kata Andre. Dia pun yakin timnya akan makin berkembang dan memiliki masa depan yang lebih bagus.

Dengan kemenangan ini sendiri, CLS dipastikan bakal menghadapi Satria Muda pada laga semifinal yang akan berlangsung dengan format home-away-away pada 21-24 April mendatang. CLS akan berstatus sebagai tuan rumah terlebih dahulu hingga kemudian dua laga selanjutnya berlangsung di Jakarta, kandang Satria Muda.