Lewis Hamilton Lolos dari Maut Berkat Teknologi Halo di Mobil F1

Pembalap Mercedes Lewis Hamilton tabrakan dengan pebalap Red Bull Max Verstappen saat balapan F1 Grand Prix Italia di Autodromo Nazionale Monza, Monza, Italia, Minggu (12/9/2021). Foto: Jennifer Lorenzini/Reuters

Lewis Hamilton mengalami insiden crash dengan Max Verstappen pada balapan F1 GP Italia di Sirkuit Monza, Minggu (12/9) malam WIB. Si pebalap Inggris selamat nyawanya berkat teknologi halo pada mobilnya.

Kecelakaan yang terjadi di lap 26 itu sejatinya sangatlah berbahaya. Sebab, mobil Hamilton tertiban oleh mobil Verstappen.

Jika melihat video dan foto yang beredar, tampak ban dan bagian bawah mobil Verstappen bisa saja mencederai kepala Hamilton. Namun untungnya, hal itu tidak terjadi.

Hamilton bisa keluar dari mobil Mercedes-nya tanpa mengalami luka serius. Sang juara dunia 7 kali F1 mengaku bersyukur akan hal itu.

Pembalap Mercedes Lewis Hamilton tabrakan dengan pebalap Red Bull Max Verstappen saat balapan F1 Grand Prix Italia di Autodromo Nazionale Monza, Monza, Italia, Minggu (12/9/2021). Foto: Jennifer Lorenzini/Reuters

Pembalap Mercedes Inggris Lewis Hamilton (kiri) dan pebalap Red Bull Belanda Max Verstappen bertabrakan saat Grand Prix F1 Italia di sirkuit Autodromo Nazionale di Monza. Foto: Andrej Isakovic/AFP

“Terima kasih Tuhan untuk halo-nya. Itu menyelamatkan saya. Saya rasa, saya belum pernah tertimpa mobil sebelumnya. Kepala saya benar-benar cukup jauh ke depan," kata Lewis Hamilton, dikutip dari Crash.

“Saya sudah balapan untuk waktu yang sangat lama, saya sangat bersyukur masih di sini. Merasa sangat diberkati, seperti ada yang mengawasi saya hari ini.”

“Saya mungkin akan menemui spesialis hanya untuk memastikan saya bagus untuk balapan berikutnya, karena semakin ketat,” tambahnya.

Kecanggihan teknologi halo di mobil F1 juga diakui oleh Ketua Tim Mercedes, Toto Wolff. Ia mengakui, Hamilton selamat berkat itu.

"Halo jelas menyelamatkan nyawa Lewis hari ini. Itu akan menjadi kecelakaan mengerikan yang bahkan tidak ingin saya pikirkan jika kami tidak memiliki halo," terangnya.

Pembalap Mercedes Lewis Hamilton tabrakan dengan pebalap Red Bull Max Verstappen saat balapan F1 Grand Prix Italia di Autodromo Nazionale Monza, Monza, Italia, Minggu (12/9/2021). Foto: Jennifer Lorenzini/Reuters

Teknologi halo diperkenalkan pada 2018 untuk mencegah pebalap terkena puing-puing terbang atau menderita cedera kepala yang parah. Dalam insiden di Monza, ban belakang mobil Verstappen mendarat di halo mobil Hamilton.

Pertanyaannya, halo sekuat apa kok bisa tidak hancur saat tertiban ban mobil Verstappen?

Menurut penjelasan di kanal YouTube resmi F1, halo bahkan dapat menahan beban seberat 12.000 kg atau setara London Double Decker Bus. Maka dari itu, Hamilton bisa selamat.

Ini bukan kejadian yang pertama. Pada F1 GP Belgia 2018, mobil Alfa Romeo yang dikemudikan Charles Leclerc juga pernah tertiban mobil McLaren yang dikendarai Fernando Alonso. Namun berkat halo, Leclerc selamat.