Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Marc Marquez Cedera, Repsol Honda Diisukan Bidik Fabio Quartararo & Joan Mir
6 Januari 2022 11:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Marquez sedang dalam penyembuhan cedera mata, cedera yang pernah dialaminya pada 2011. Akibatnya, dia akan absen dalam tes pra-musim pertama. Jadilah, Honda sekarang dikabarkan sedang mencari pebalap baru.
Pengamat MotoGP untuk GPOne.com, Carlo Pernat, meyakini bahwa Repsol Honda akan mencoba untuk merekrut Mir. Sementara, kandidat lainnya adalah Quartararo.
“Honda berusaha mati-matian untuk merekrut pebalap pemenang dan itu adalah hal yang benar untuk dilakukan. Ada dua nama: Quartararo dan Mir, kemungkinan besar Joan akan berakhir di sana, karena harganya lebih murah dan dia orang yang tepat," katanya.
"Ini akan menjadi hal yang cukup cepat, saya percaya bahwa pada awal kejuaraan dunia operasi [perekrutan salah satu pebalap itu] mungkin sudah selesai, atau [sekarang] hampir selesai,” tambah Pernat.
ADVERTISEMENT
Dua nama yang diisukan sedang diincar Honda itu bukan nama sembarangan. Joan Mir adalah Juara Dunia MotoGP 2020, sedangkan Fabio Quartararo adalah kampiun 2021.
Sementara, kabar terakhir soal perkembangan cedera Marc Marquez adalah pada 22 Desember lalu. Repsol Honda menyatakan bahwa The Baby Alien masih harus dalam pengawasan dokter untuk beberapa minggu ke depan.
Marquez sendiri mendapat cedera tersebut gegara insiden kecelakaan saat sedang latihan mempersiapkan balapan MotoGP Algarve pada Desember 2021. Meski penyembuhannya sudah menunjukkan progres, ia masih dibatasi dalam beraktivitas fisik.
Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara atau BPI Danantara diresmikan Senin (24/2). Danantara dibentuk sebagai superholding BUMN dengan tujuan mengoptimalkan kekayaan negara melalui investasi strategis. Aset yang dikelola Rp 14.659 triliun.