Momen Bersejarah Naomi Osaka Nyalakan Api Olimpiade 2020

23 Juli 2021 22:37 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Naomi Osaka dari Jepang menyalakan api Olimpiade pada upacara pembukaan Olimpiade di Jepang. Foto: Kai Pfaffenbach/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Naomi Osaka dari Jepang menyalakan api Olimpiade pada upacara pembukaan Olimpiade di Jepang. Foto: Kai Pfaffenbach/REUTERS
ADVERTISEMENT
Upacara Pembukaan Olimpiade 2020 dihelat di Olympic Stadium, Tokyo, Jepang, Jumat (24/7). Naomi Osaka mendapat kehormatan untuk menyalakan api Olimpiade.
ADVERTISEMENT
Seperti edisi sebelum-sebelumnya, penyelenggara Olimpiade 2020 juga menyajikan ritual mengoper api dengan obor (torch relay) saat pembukaan. Api sebagai simbol gerakan Olimpiade modern diperkenalkan oleh arsitek Jan Wils yang merancang stadion untuk Olimpiade Musim Panas 1928 di Amsterdam, Belanda.
Sejumlah atlet Jepang mendapat kesempatan untuk melakukan aksi torch relay di Upacara Pembukaan Olimpiade 2020. Naomi Osaka menjadi salah satunya.
Petenis 23 tahun itu menjadi pembawa obor terakhir untuk menyalakan api pada kuali (cauldron) Olimpiade. Menurut DW Sports, Osaka adalah petenis pertama yang dipilih untuk menyalakan kuali Olimpiade.
Naomi Osaka dari Jepang memegang obor Olimpiade setelah menyalakan api Olimpiade pada upacara pembukaan Olimpiade di Jepang. Foto: Mike Blake/Reuters
Naomi Osaka sendiri akan tampil sebagai salah satu kontingen Jepang di Olimpiade 2020. Pemegang 2 gelar juara US Open ini akan turun di sektor tunggal putri tenis.
ADVERTISEMENT
Pertandingan tenis putri Olimpiade 2020 akan berlangsung selama 24–31 Juli 2021 di Ariake Coliseum, Koto, Tokyo, Jepang. Lawan pertama Osaka adalah Zheng Saisai asal China.
Menurut pemaparan inews.co.uk, pertandingan pertama Osaka di Olimpiade 2020 telah dimundurkan dari Sabtu (24/7) ke Minggu (25/7). Ini sempat memicu spekulasi bahwa ia dapat membawa obor Olimpiade pada upacara pembukaan.
Nyatanya, Osaka benar-benar menyalakan api Olimpiade. Olimpiade 2020 sendiri akan menjadi turnamen pertamanya dalam 8 pekan usai mundur dari French Open dan absen di Wimbledon karena alasan kesehatan mental.
Naomi Osaka dari Jepang menyalakan api Olimpiade pada upacara pembukaan Olimpiade di Jepang. Foto: Mike Blake/Reuters
***