Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Olimpiade: Ditekuk An Se-young, Gregoria Tunjung Masih Berpeluang Raih Perunggu
4 Agustus 2024 14:33 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Meski kalah, Gregoria masih berpeluang meraih medali. Wakil Indonesia itu akan tampil di perebutan perunggu menunggu yang kalah antara Carolina Marin dan He Bin Jiao.
****
Gregoria Tunjung memulai gim pertama dengan baik. Pebulu tangkis Indonesia sudah unggul 3-0 usai pengembalian An Se-young melebar.
Gregoria kembali melebarkan jaraknya dengan An Se-young. Net silang dari Gregoria gagal dikembalikan membuat skor menjadi 5-2.
Skor kembali menjauh. Pengembalian Gregoria gagal dikembalikan lawan sehingga skor menjadi 8-3.
Gregoria berhasil unggul di interval. Skor menjadi 11-6. Usai interval, Gregoria bisa menjaga jaraknya dengan baik. Sebuah drop shot silang gagal dikembalikan An Se-young membuat skor menjadi 15-8.
Sebuah eror dilakukan An Se-young. Angka bertambah untuk Gregoria menjadi 19-10.
Gregoria memenangi gim pertama. Kembali, An Se-young gagal mengembalikan shuttlecock sehinga skor menjadi 21-11.
ADVERTISEMENT
Pada gim kedua, partai berlangsung ketat. An Se-young bisa unggul 2-4 usai kegagalan Gregoria mengembalikan shuttlecock dengan sempurna.
Gregoria coba memperpendek jarak. Sebuah sergapan yang apik dari Gregoria gagal dikembalikan membuat skor menjadi 4-6.
Skor kembali ketat. Kini skor menjadi 7-8 usai pengembalian An Se-young melebar.
An Se-young bisa masuk ke interval dengan skor 9-11. Pengembalian Gregoria menyangkut di net membuat angka bertambah untuk wakil Korsel itu.
Gregoria coba mendekat usai interval. Sergapannya di depan net membuat angka skor menjadi 11-14.
Sebuah net tanggung dari An Se-young berhasil disergap Gregoria. Skor menjadi 13-16.
An Se-young merebut gim kedua. Smash keras wakil Korsel itu gagal dikembalikan Gregoria sehingga skor menjadi 13-21.
ADVERTISEMENT
Pada gim ketiga, An Se-young menjaga permainanya dengan baik. Wakil Korsel itu unggul 0-4 usai pengembalian Gregoria melebar.
Pukulan Gregoria menyangkut di net. An Se-young unggul 2-6. An Se-young semakin jauh meninggalkan Gregoria. Kini, wakil Korsel itu unggul 3-9.
An Se-young unggul di interval. Pengembalian Gregoria melebar sehingga skor menjadi 3-11.
Usai interval, An Se-young terus bisa menjaga jaraknya. Pengembalian Gregoria melebar sehingga An Se-young unggul 6-15.
Gregoria bisa mendekat dengan skor 9-15 usai pengamatan An Se-yung gagal. Smash keras dari Gregoria juga gagal dikembalikan membuat skor menjadi 10-16.
Gregoria bisa mendekat lagi dengan skor 13-16. Namun, An Se-young kembali menjauh menjadi 13-18.
Gregoria kembali menekat usai pengembalian An Se-young melebar. Skor menjadi 16-20. Namun, An se-young bisa mengunci gim ketiga usai pengembalian Gregoria melebar membuat skor menjadi 16-21.
ADVERTISEMENT