Operasi Bahu, Paul George Absen di 10 Laga Perdana NBA 2019/20

Bintang anyar Los Angeles Clippers, Paul George. Foto: Gary A. Vasquez-USA TODAY Sports

Penggemar Los Angeles Clippers rupanya mesti bersabar lebih lama untuk menyaksikan dua pemain anyar, Paul George dan Kawhi Leonard, melantai bersama.

George masih akan absen di minimal 10 laga perdana Clippers pada musim reguler NBA 2019/20 akibat operasi bahu. Cedera tersebut didapatnya pada Februari 2019. Sebelum cedera, George sempat tampil menggila. Namun, ritmenya menurun akibat cedera tersebut.

Untuk menghindari kejadian serupa, pemain yang berposisi di area wing (shooting guard atau small forward) itu menjalani operasi setelah timnya di musim lalu, Oklahoma City Thunder, tersisih dari babak playoff.

Per laporan CBS, George menjalani operasi bahu kanan untuk memperbaiki rotator cuff—otot yang mengelilingi sendi bahu. Menariknya, eks penggawa Indiana Pacers itu memutuskan untuk mengoperasi bahu kirinya juga.

Akibat dua operasi itu, George sama sekali belum tampil buat Clippers sejak diakuisisi dari Thunder pada Juli 2019. Pada akhir September, George sempat menyatakan bahwa ia tak akan bermain sampai November.

“Saya akan absen di pramusim. Setelah itu, saya tak akan bermain di Oktober. November adalah target saya untuk kembali. Namun, siapa yang tahu? Lihat saja nanti,” kata George kepada ESPN.

Nah, pelatih Clippers, Doc Rivers, memberikan update soal kondisi George. Menurut Rivers, George pasti absen di 10 pertandingan perdana 2019/20.

Dalam twit Mark Medina—jurnalis USA Today—itu, George disinyalir baru akan kembali di pertandingan melawan Houston Rockets (14/11) WIB.

Ini jelas menjadi pukulan berat bagi Rivers dan Clippers. George bisa dibilang merupakan two way (pemain yang mahir bertahan dan menyerang) player terbaik kedua di NBA—di belakang Leonard.

George adalah pemain yang diyakini Leonard bisa menjadi partner terbaik. Usut punya usut, kedatangan George merupakan syarat yang diminta Leonard kepada Clippers sebelum bergabung.

Selain itu, jadwal yang dihadapi Clippers di 10 pertandingan perdana itu luar biasa berat. Di pertandingan pembuka, mereka bakal berhadapan dengan rival sekota sekaligus salah satu kandidat juara utama musim ini, Los Angeles Lakers.

Setelah itu, tim-tim kuat lainnya sudah menanti. Mulai dari Golden State Warriors, Utah Jazz, San Antonio Spurs, lalu Jazz lagi, Milwaukee Bucks, Portland Trail Blazers, dan juara musim lalu, Toronto Raptors.

Kondisi semakin mengkhawatirkan mengingat kiprah Clippers di pramusim tak memuaskan. Mereka kalah dua kali di dua laga perdana pramusim.

Yang pertama dari Rockets dengan skor 96-109 (4/10). Kedua, dari Denver Nuggets dengan skor 91-111 (11/10).