Pebalap Indonesia, Afridza Munandar, Meninggal karena Cedera Kepala

3 November 2019 20:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Afridza Munandar, pebalap Indonesia yang meninggal di Sirkuit Sepang. Foto: MotoGP
zoom-in-whitePerbesar
Afridza Munandar, pebalap Indonesia yang meninggal di Sirkuit Sepang. Foto: MotoGP
ADVERTISEMENT
Pihak Kepolisian Malaysia telah merilis penyebab kematian pebalap Indonesia, Afridza Munandar, di Sirkuit Sepang, Malaysia.
ADVERTISEMENT
"Siang ini PDRM (Polisi) Malaysia telah mengeluarkan hasil autopsi yang menyebutkan penyebab kematian adalah cedera kepala karena kecelakaan (head injury due to crash)," demikian keterangan yang diterima oleh kumparanSPORT dari KBRI Malaysia.
"Sore tadi jenazah Afridza sudah dikeluarkan dari RS KL untuk selanjutnya akan dimandikan dan dishalatkan di Masjid Tun Abdul Aziz di Petaling Jaya, Selangor."
Keterangan yang sama juga menyebutkan bahwa jenazah Afridza Munandar akan dibawa ke Jakarta pada Senin (4/11) dengan didampingi oleh perwakilan dari Astra Honda Indonesia.
Afridza adalah salah satu wakil Indonesia di kejuaraan balap motor Asia Talent Cup 2019. Ia mengalami kecelakaan pada Tikungan 10 ketika tengah melahap putaran pertama. Kecelakaan tersebut juga turut melibatkan pebalap Jepang, Shinji Ogo.
ADVERTISEMENT
Bendera merah pun dikibarkan dan para pebalap langsung menyingkir agar Afridza bisa mendapat pertolongan pertama. Ogo sendiri setelah kecelakaan itu masih berada dalam kondisi sadar dan segera dilarikan ke rumah sakit dengan ambulans.
Afridza Munandar. Foto: Dok. KBRI Kuala Lumpur
Sementara itu, setelah menerima pertolongan pertama Afridza diterbangkan dengan helikopter ke rumah sakit di Kuala Lumpur. Akan tetapi, nyawa Afridza tetap tidak tertolong. Pemuda kelahiran Tasikmalaya, Jawa Barat, itu meninggal dunia pada usia 20 tahun.
Afridza Munandar merupakan salah satu pebalap terbaik di Asia Talent Cup musim ini. Dengan catatan dua kali juara, dua kali finis kedua, dan dua kali finis ketiga, dia berhasil duduk di urutan tiga klasemen pebalap.