
ADVERTISEMENT
Ganda putra Indonesia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan , memiliki ambisi besar di SEA Games 2021 Vietnam. Pramudya/Yeremia bertekad mengalungi medali emas di ajang ini.
ADVERTISEMENT
Hal itu seperti yang diungkap Yeremia di sela-sela latihannya. Pebulu tangkis berusia 22 tahun itu mengaku sangat percaya diri usai menjuarai Badminton Asia Championship (BAC) 2022 pada awal bulan lalu.
“Kami tidak merasa tertekan meski baru menjuarai BAC 2022. Justru, kemenangan tersebut menjadi motivasi terbesar kami. Setelah juara di level setara Super 1000, kami ingin juara lagi di SEA Games,” kata Yeremia dikutip dari laman resmi PBSI.

Sebelumnya, Pramudya/Yeremia berhasil mengalahkan wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, di partai final BAC 2022 pada Minggu (1/5) lalu. Ganda putra berperingkat 16 dunia itu berhasil menghajar Aaron Chia/Soh Wooi Yik via dua gim langsung dengan skor 23-21 dan 21-10.
Sedang memuat...
0 01 April 2020
S
Sedang memuat...
Meski pada akhirnya Yeremia mengakui masih kekurangan waktu istirahat, tetapi ia mengungkap tak akan patah arang. Ia bersama Pramudya bakal membagi waktu sebaik mungkin antara jadwal berlatih dan waktu istirahat.
ADVERTISEMENT
“Persiapan lumayan bagus walau waktu latihannya sangat singkat. Pasalnya, saat ini kami memiliki fokus utama untuk mengembalikan kondisi fisik dan stamina yang terkuras usai Kejuaraan Asia lalu,” lanjut Yeremia.

Di lain sisi, berbicara mengenai lawan terberat di ajang SEA Games, Yeremia mengaku sangat mewaspadai kompatriotnya. Ya, Yeremia secara gamblang mengungkap bahwa ganda putra Indonesia lainnya, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, menjadi musuh tersulit.
Hal itu disebabkan karena Leo/Daniel menjadi unggulan kedua di ajang perorangan SEA Games cabang olahraga bulu tangkis. Alhasil, Yeremia bakal memberikan perhatian tersendiri apabila nantinya bertemu Leo/Daniel.
“Di nomor perorangan, karena kami di unggulan pertama dan Leo/Daniel di unggulan kedua, maka otomatis mereka menjadi lawan terberat bila dilihat dari urutan peringkat. Namun, terlepas dari peringkat tersebut, menurut kami Leo/Daniel tetap menjadi lawan terberat,” pungkasnya.
ADVERTISEMENT