Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
RI Kirim 599 Atlet ke SEA Games, Menpora Dito Targetkan 60 Emas
18 April 2023 16:35 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
SEA Games ke-32 di Kamboja akan berlangsung selama 5-17 Mei 2023. Menpora RI, Dito Ariotedjo, menerangkan bahwa Indonesia mematok target 60 medali.
ADVERTISEMENT
Ini merupakan target yang telah dirumuskan Menpora bersama KOI, KONI Pusat, dan Tim Review. Ia meyakini target itu bisa tercapai dengan modal total 599 atlet yang akan dikirim untuk SEA Games.
"Untuk target medali emas, kita ingin bertahan di peringkat 3 dengan target meraih 60 emas. InsyaAllah meleset, tapi melesetnya ke atas," ujar Menpora dalam keterangan resminya.
Kontingen Indonesia di SEA Games 2023 Kamboja berkekuatan 599 atlet. Terdiri dari 379 putra dan 220 putri. Mereka akan turun pada 31 cabang olahraga (cabor) dari 36 cabor.
Pada SEA Games Vietnam 2021, kontingen Indonesia berjumlah 499 atlet. Waktu itu, RI menempati peringkat ketiga klasemen medali terbanyak dengan mengemas 69 emas, 91 perak, dan 81 perunggu.
ADVERTISEMENT
Menurut Menpora Dito, pengumuman kontingen SEA Games 2023 Kamboja ini tak ada kendala teknis. Ia berharap dengan review yang teliti dan detail maka akan diperoleh kontingen yang efektif dan efisien sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Dari awal Presiden meminta saya untuk memastikan betul setiap pemberangkatan kontingen itu harus efektif, efisien dan pastikan apa yang dikirim ke multi-event internasional itu memang yang bisa meraih medali dan prestasi bagi Indonesia. Alhamdulillah kolaborasi bersama NOC, KONI Pusat, Tim Review berjalan lancar," ujarnya.
Selain itu, Menpora juga tak mengizinkan adanya tim yang berangkat ke SEA Games 2023 Kamboja dengan biaya mandiri.
"Hasil rapat bersama tadi kita sudah menyepakati bahwa untuk SEA Games kali ini kita confirm dan tetap tidak ada jalur mandiri, jadi kita memberangkatkan apa yang sudah kita sepakati bersama agar tidak ada polemik yang tak terduga ke depannya," pungkasnya.
ADVERTISEMENT