Satu Kemenangan Kontroversial Khabib Nurmagomedov di Balik Rekor Sempurnanya

7 Desember 2020 19:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gleison Tibau dan Khabib Nurmagomedov. Foto: Dok. UFC
zoom-in-whitePerbesar
Gleison Tibau dan Khabib Nurmagomedov. Foto: Dok. UFC
ADVERTISEMENT
Karier cemerlang Khabib Nurmagomedov di dunia MMA profesional, wabil khusus di UFC, tak lepas dari kontroversi. Sebagian pihak berpendapat, The Eagle harusnya tak memiliki rekor 29 duel tak terkalahkan dan selalu menang (29-0).
ADVERTISEMENT
Salah satunya adalah momen duel Khabib melawan Gleison Tibau dalam UFC 148 pada 7 Juli 2012 di Las Vegas. Si petarung asal Dagestan menang berdasarkan suara bulat, tetapi sejumlah orang menyebut itu sebagai kemenangan kontroversial.
Pertarungan 3 ronde tersebut adalah duel yang berat bagi Khabib. Dia sendiri pun mengakuinya.
"Yang paling sulit adalah orang yang bertarung dengan saya pada Oktober 2018, lebih emosional, mungkin daripada secara fisik. Gleison Tibau pada 2012," kata Khabib kepada FightSpace, dikutip dari Sport Bible.

Mengenang duel Khabib Nurmagomedov vs Gleison Tibau

Gleison Tibau. Foto: Dok. UFC
Mari membahas duel Khabib Nurmagomedov vs Gleison Tibau yang dulu itu. Pada situs web MMA Decisions, tertulis bahwa tiga juri memberi Khabib total poin 30 (10-10-10) dan Tibau dikasih 27 (9-9-9) poin.
ADVERTISEMENT
Apakah itu layak? Begini, pada ronde 1, Khabib dan Tibau bertarung cukup imbang. Tibau lebih sering melepas serangan berupa tinju tendangan tinggi ke arah kepala, tetapi Khabib mampu sigap menghindar.
Ada momen Khabib menunduk dan meraih kaki lawannya, tetapi Tibau bisa bertahan dengan baik di kandang. Walau begitu, Tibau butuh waktu agak lama untuk bisa lepas dari cengkeraman Khabib yang mendorongnya ke pojok, meski ia sudah berusaha melepaskan tendangan dengan lutut juga.
Nah, pada ronde 2, Khabib tampak agak keteteran. Tibau melepas tinju yang lebih agresif, tetapi masih bisa ia atasi. Sementara itu, Khabib kembali berhasil meraih kaki Tibau dan mendorongnya ke pojok dan lagi-lagi Tibau kesulitan di sini, walau tetap bertahan dengan baik.
Petarung bela diri campuran asal Dagestan, Khabib Nurmagomedov. Foto: Getty Images/Ed Mulholland
Pada ronde 2 ini, ada momen Tibau berhasil menjatuhkan Khabib dan berhasil memeluknya. Akan tetapi, Khabib bisa dengan cepat, atau setidaknya lebih cepat dari Tibau, untuk urusan melepaskan diri. Catatan lain, Khabib melukai mata kanan Tibau di ronde ini.
ADVERTISEMENT
Pada ronde 3, Khabib tampak lebih sigap. Tibau juga jago mengelak dengan baik dan bertarung dengan cerdas. Lagi-lagi, ada momen saat Tibau nyaris berhasil mengunci Khabib, tetapi Khabib bisa dengan cepat melepaskan diri. Di sisi lain, kalau Tibau sudah dipojokkan oleh Khabib, butuh waktu agak lebih lama untuk lepas.
Pada akhirnya, duel ketat ini dimenangi oleh Khabib Nurmagomedov. Ihwal kontroversi soal kemenangannya ini, mungkin karena pada dasarnya duel ini berjalan sengit dan beberapa orang menganggap Tibau lebih dominan.
Lantas, bagaimana Tibau memandang duel ini dan bagaimana relasinya dengan Khabib?
"Sekarang, saya berteman dengan Khabib. Saya bermain dan berbicara dengan Khabib, tetapi kalah dalam duel itu," tutur Tibau, dilansir The Body Lock MMA pada Juli 2019.
ADVERTISEMENT
"Duel yang sulit. Maksud saya, mematahkan servis untuk takedown, takedown pada Khabib, lebih banyak pukulan, semua orang mengatakan bahwa saya memenangi duel ini. Saya pikir, momen ini sangat penting untuk waktu saya bersama UFC," tandasnya.
----
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.