SEA Games: Windy Cantika Gagal Medali, Angkat Besi Sumbang 1 Perunggu

19 Mei 2022 15:39 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lifter putri Jawa Barat Windy Cantika mengangkat beban pada kelas 49 kg PON Papua di Auditorium Universitas Cenderawasih, Kota Jayapura, Papua, Rabu (6/10/2021). Foto: Fauzan/Antara Foto
zoom-in-whitePerbesar
Lifter putri Jawa Barat Windy Cantika mengangkat beban pada kelas 49 kg PON Papua di Auditorium Universitas Cenderawasih, Kota Jayapura, Papua, Rabu (6/10/2021). Foto: Fauzan/Antara Foto
ADVERTISEMENT
Windy Cantika Aisah gagal menyumbang medali untuk Indonesia di SEA Games 2021 pada Kamis (19/5). Dengan begitu, cabang olahraga angkat besi hanya mengoleksi satu medali.
ADVERTISEMENT
Windy yang turun di nomor 49kg putri tampil cukup baik Hanoi Sports Training and Competition Center, Hanoi, Vietnam. Pada angkatan snatch, ia memulai dengan beban 82kg dan berhasil.
Lifter asal Jawa Barat itu kemudian menambah bebannya menjadi 86 kg di percobaan kedua dan kembali berhasil. Namun, ia gagal di percobaan ketiga dengan beban 88kg.
Atlet angkat besi Indonesia Windy Cantika Aisha mendapat medali emas di SEA Games 2019 di Stadion RSMC Nino Aquino, Manila, Filipina. Foto: Dok. NOC Indonesia
Selanjutnya, Windy gagal total di angkatan clean and jerk. Tiga percobaannya dengan beban 100 kg tak ada yang berhasil, ia pun keluar dari persaingan.
Dengan begitu, Windy gagal menyamai rekornya yang ia buat pada SEA Games 2019 lalu. Kala itu, ia memecahkan rekor dunia di nomor 49 kg putri dengan total angkatan 190kg dari snatch 86kg dan clean and jerk 104kg.
ADVERTISEMENT
Alhasil, cabang olahraga angkat besi hanya menyumbang satu medali. Sebelumnya, Siti Nafisatul Hariroh mendapatkan medali perunggu dari nomor 45kg dengan total angkatan 162kg, dengan rincian 72kg di angkatan snatch dan 90kg di angkatan clean and jerk.
Sementara itu, Satrio Adi Nugroho yang tampil di nomor 55kg juga gagal meraih medali. Ia terhenti di babak eliminasi dengan total angkatan 250kg.