Seri III IBL Ditutup dengan Kemenangan CLS Knights dan Satria Muda

13 Februari 2017 1:23 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:18 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Satria Muda menang telak. (Foto: R. Rekotomo/ANTARA)
zoom-in-whitePerbesar
Satria Muda menang telak. (Foto: R. Rekotomo/ANTARA)
Indonesian Basketball League (IBL) 2017 Seri III telah berakhir. Dua laga sisa yang berlangsung di Gelanggang Olahraga (GOR) Sahabat Semarang pada hari terakhir atau Minggu (12/2) mampu dimenangkan oleh dua tim besar, CLS Knights Surabaya dan Satria Muda Jakarta.
ADVERTISEMENT
CLS menang lebih dulu atas lawannya --yang juga tim besar--, Aspac Jakarta. CLS menang dengan skor telak 77-49. Kemenangan ini cukup mengejutkan karena margin angka cukup besar dan Aspac tak bisa memberikan perlawanan berarti.
Dua kuarter pertama, CLS sudah menang dengan skor 34-28. Dua kuarter terakhir, CLS menggila dan mereka mampu menumbangkan Aspac dengan skor yang sangat telak 43-21. Bahkan saking telaknya, pelatih CLS, Wahyu Widayat Jati, tak menyangka hal itu bisa terjadi.
"Saya tidak menyangka menang dengan margin sejauh ini. Di laga sebelumnya, Aspac bermain bagus," tutur pelatih yang akrab disapa Cacing itu.
Wahyu Widayat Jati pelatih CLS Knights. (Foto: Instagram/clsknights)
zoom-in-whitePerbesar
Wahyu Widayat Jati pelatih CLS Knights. (Foto: Instagram/clsknights)
Dalam laga itu sendiri, Jamarr Andre Johnson kembali menjadi bintang untuk CLS dengan mampu mencetak 16 angka dan 8 rebound. Sementara itu Kapten CLS, Sandy Febriansyakh, juga tak kalah gemilang dengan berhasil membukukan 19 angka.
ADVERTISEMENT
Sandy mengaku jika banyaknya poin yang didapat tak lepas dari peningkatan latihan dalam melakukan tembakan-tembakan tiga angka. Terbukti pada laga tersebut, ia berhasil memasukan lima dari enam percobaan tembakan tiga angka.
"Saya melakukan evaluasi sendiri, bagaimana mengembalikan kebiasaan tembakan tiga angka. Karena statistik tembakan saya sebelumnya kurang bagus," tutur Sandy.
Di laga berikutnya, giliran Satria Muda yang menggila. Christian Ronaldo Sitepu dan kawan-kawan menang 83-76 atas Hangtuah Sumsel. Satria Muda sendiri beruntung unggul cepat di dua kuarter awal karena itu adalah kunci kemenangan mereka.
Jika tidak unggul 40-24 di dua kuarter pertama, Satria Muda mungkin bakal tumbang karena pada dua kuarter berikutnya mereka takluk 43-52. Kebangkitan Hangtuah sendiri tak lepas dari penampilan gemilang pemain asing mereka, Jajuan Smith, yang mampu mencetak 21 poin.
ADVERTISEMENT
Sementara itu di kubu Satria Muda, bintang mereka pada laga tersebut adalah sang pemain asing, Carlos Smith, yang mampu mencetak 20 angka dan 11 rebound. Kemenangan tersebut juga mampu membuat Satria Muda konsisten meraih kemenangan dalam lima laga terakhir.
Setelah Seri III berakhir, Seri IV IBL 2017 sendiri akan berlangsung pada 18 dan 19 Februari mendatang. Britama Arena, Jakarta, kembali terpilih menjadi tempat penyelenggara.