Sterilisasi GBK, Pelatnas Panahan Akan Diungsikan

Pelatnas Panahan (Foto: ANTARA FOTO/ Akbar Nugroho Gumay)

Pemusatan latihan (pelatnas) cabang olahraga panahan selama ini fokus menggeber persiapan Asian Games 2018 di Lapangan Panahan Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta.

Akan tetapi, sesuai dengan permintaan dari Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee (INASGOC), kawasan GBK harus steril mulai 100 hari sebelum turnamen dibuka 18 Agustus nanti. Tentunya, pemanah pun harus berpindah tempat latihan.

Saat ditemui di lapangan panahan GBK, Kamis (5/4/2018), Manajer Tim Pelatnas, Freddy Rosandi, mengungkapkan bahwa ada dua pilihan sebagai tempat mengungsi para pemanah.

"Ini akan steril, Juli kami akan pindah. Bisa ke Surabaya atau ke Yogyakarta, sampai Agustus," ungkap Freddy kepada wartawan, Kamis (5/4/2018).

"(Tempatnya) belum tahu, kami akan survei bulan depan sebelum kami ke Turki. Pulang dari turki, satu pekan di sini, lalu pindah. Setelah dari Turki terakhir (try out), ini fokus ke Asian Games," imbuhnya.

Pemusatan latihan cabor panahan di GBK. (Foto: Karina Nur Shabrina/kumparan)

Adapun, lanjut Freddy, perpindahan tempat latihan tidak akan mengganggu para atlet yang notabene harus siap dalam segala kondisi. Meski memang, lapangan panahan GBK saat ini disebut Freddy sebagai yang terbaik di Asia.

"Tapi kalau mereka (pengola GBK) mengizinkan lagi kami latihan di sini, tentu kami akan pilih ke sini. Untuk persaingan semua sama, (rival) berat itu Korea, China, Jepang, India, dan Taiwan," katanya.

Pelatnas Perpani sendiri segera bertolak ke Shanghai, China, 21 April mendatang untuk mengikuti kejuaraan dunia yang berlangsung 23-29 April. Setelah itu, para pemanah akan melakoni uji coba terakhirnya sebagai persiapan Asian Games 2018 dalam kejuaraan dunia di Turki, 20 Mei nanti.