Susy Susanti Optimistis Lihat Regenerasi Tunggal Putri Indonesia

19 Oktober 2022 8:26 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mantan pebulu tangkis Indonesia, Susi Susanti, di GOR Djarum Jati, Kudus, Selasa (18/10/2022). Foto: Jodi Hermawan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Mantan pebulu tangkis Indonesia, Susi Susanti, di GOR Djarum Jati, Kudus, Selasa (18/10/2022). Foto: Jodi Hermawan/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tunggal putri Indonesia masih sulit bersaing di kancah bulu tangkis dunia. Namun, Susy Susanti optimistis melihat regenerasi yang kini sedang berjalan.
ADVERTISEMENT
Susy mengatakan itu di hadapan wartawan di GOR Djarum Jati, Kudus, Selasa (18/10), pada momen konferensi pers Audisi Umum PB Djarum. Sang peraih medali emas Olimpiade 1992 menerangkan bahwa regenerasi tunggal putri Indonesia sudah berjalan baik.
"Lalu juga, saya melihat pemain-pemain muda yang mungkin bukan di atas malahan [punya potensi], jadi regenerasi itu sudah mulai berjalan baik. Tinggal program latihan, lalu juga atlet-atlet sendiri yang mau untuk berjuang meningkatkan lagi prestasinya," tambahnya.
Tim bulu tangkis putri Indonesia yang telah berhasil juara di BATC 2022. Foto: PBSI
Sebenarnya, sepanjang 2022, pebulu tangkis putri Indonesia menunjukkan prestasi yang baik. Misalnya, pada Badminton Asia Team Championships di Malaysia pada Februari lalu, tim putri sukses menjadi juara.
Wakil khusus tunggal putri, Putri KW menjuarai Orleans Masters (Super 100) pada Maret lalu. Selain itu, ada Sri Fatmawati yang menjuarai Mongolian International (International Challenge) pada Agustus dan Ester Nurumi Tri Wardoyo yang menjuarai Yogyakarta Indonesia International Challenge pada September.
ADVERTISEMENT
Kemudian, kejutan datang dari sosok bernama Bilqis Prasista. Ia berhasil mengalahkan Akane Yamaguchi asal Jepang, yang merupakan pebulu tangkis putri nomor satu dunia, di Piala Uber.
Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia Bilqis Prasista mengembalikan kok ke arah lawan tunggal putri Jepang Akane Yamaguchi dalam pertandingan babak penyisihan grup A Piala Thomas Uber 2022 di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Rabu (11/5/2022). Foto: M Risyal Hidayat/ANTARA FOTO
Putri Kusuma Wardani (Putri KW) di Malaysia Masters 2022. Foto: PBSI
"Jadi, saya melihat pemain-pemain muda ini performanya sudah mulai terlihat dan itu sangat baik, tentunya regenerasi ini sudah mulai mendekati atlet-atlet yang mulai senior. Kita berharap ke depannya mereka mampu mematangkan dengan jam terbang yang cukup banyak agar mereka lebih siap lagi untuk menyambut estafet dari kakak-kakak senior," terang Susy Susanti.
Susy juga menyambut baik fakta bahwa banyak atlet perempuan yang mendaftar ke Audisi PB Djarum tahun ini. Ia tak menampik bahwa ada pengaruh dari kian meningkatnya popularitas bulu tangkis.
"Untuk atlet perempuan masuk ke tim nasional memang saat ini tidak terlalu sebanyak putra. Memang dari awal pemilihan, peminatnya sendiri memang lebih minim putri. Paling tidak, saat ini lebih baik dan lebih baik lagi dengan bulu tangkis lebih populer," tuturnya.
ADVERTISEMENT
"Saat ini ada sekitar 700-an atlet muda [perempuan] yang mendaftar, biasanya lebih sedikit lagi dari tahun sebelumnya. Otomatis, kan, popularitas bulu tangkis sudah mulai meningkat dan para wanita-wanita Indonesia juga sudah mulai, istilahnya tidak hanya mulai bermain tapi juga mulai mau menekuni, tidak hanya hobi tapi juga profesi," tandasnya.