Tangguh, Hanya Islam Makhachev yang Bisa Kalahkan Khabib saat Latihan

Petarung UFC, Islam Makhachev (kiri) dan Khabib Nurmagomedov. Foto: Instagram/@islamakhachev

Khabib Nurmagomedov tidak pernah kalah dalam pertarungan MMA profesionalnya. Rekornya adalah 29-0. Namun ternyata, di sesi latihan pun, dia juga sulit sekali ditumbangkan.

Itulah kesaksian sang pelatih, Javier Mendez. Dalam suatu periode waktu, pelatih dari American Kickboxing Academy itu menyebut tidak ada satu pun yang bisa mengalahkan Khabib dalam sesi latihan.

"Dia melawan mereka semua. Dan dengar, ini bukan rahasia. Saya selalu berkata, ketika orang berbicara tentang sparring Khabib, saya selalu mengatakan dia tidak pernah kalah dalam sparring sepanjang sejarah bersama saya, tidak pernah," katanya di kanal YouTube 'Helen Yee Sports', dikutip dari Sportskeeda.

Hingga pada akhirnya, Mendez bisa melihat Khabib kalah dalam sesi latihan. Lawannya kala itu adalah Islam Makhachev.

Petarung UFC, Khabib Nurmagomedov dan Islam Makhachev (kanan). Foto: Instagram/@islamakhachev

"Lalu, saya akan mengatakan dia (Khabib) pernah kalah dan satu hal yang tidak pernah saya katakan, yakni siapa [lawannya]. Dan orang itu adalah Islam [Makhachev]. Dia satu-satunya yang pernah memenangi duel melawan Khabib. Dia satu-satunya yang pernah melakukannya," tegas Mendez.

"Tidak ada yang pernah mengalahkan Khabib dalam satu ronde. Selama bertahun-tahun, dia bersama saya, sembilan tahun, tidak ada yang pernah mengalahkannya, tidak pernah. Jadi, jika Islam menang, betapa hebatnya Islam," lanjutnya.

Makhachev memang digadang-gadang menjadi penerus Khabib, bahkan disebut-sebut akan jadi juara UFC selanjutnya, terutama usai The Eagle mengumumkan pensiun. Petarung yang juga berasal dari Dagestan layaknya Khabib itu juga berada dilatih Mendez.

Islam Makhachev akan segera menyudahi penantian panjangnya untuk berduel di UFC. Pada Maret 2021, ia akan berhadapan dengan Drew Dober.

Duel terakhir sebelumnya yang dilakoni Makhachev adalah ketika ia mengalahkan Davi Ramos pada September 2019 di UFC 242. Setelahnya, ia kesulitan untuk kembali berduel karena sejumlah faktor.