Update Ranking BWF Usai Swiss Open: 6 Ganda Putra Indonesia di Top 25 Dunia

Ganda putra Indonesia Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto pada Indonesia Masters 2021 di Bali International Convention Center, Bali, Selasa (16/11). Foto: Erika Sawauchi/Badmintonphoto/BWF

Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) resmi merilis perubahan ranking per Selasa (29/3) usai pertandingan Swiss Open super 300. Dari hasil pertandingan Swiss Open, sektor ganda putra Indonesia berhasil menempatkan 6 wakilnya di jajaran top 25 dunia.

Fajar Alfian/Rian Ardianto yang menjuarai Swiss Open tetap bertengger di peringkat ke-9. Keduanya mendapatkan tambahan 580 poin, kini torehannya menjadi 76.864 poin

Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan yang gugur di babak 32 besar tetap berada di peringkat ke-2 dengan 104.130 poin. Sementara itu, Marcus Gideon/Kevin Sanjaya yang tidak berpartisipasi tetap berada di puncak dengan raihan 111.827 poin.

Ganda putra Indonesia Bagas Maulana dan Muhammad Shohibul Fikri usai menjadi juara All England 2022 mengalahkan Hendra Setiawan dan Mohammad Ahsan di Utilita Arena Birmingham, Inggris. Foto: Mikael Ropars/Badmintonphoto/BWF

Leo Carnando/Daniel Marthin berhasil menanjak satu tingkat, kini di peringkat ke-25. Keduanya berhasil melaju hingga perempat final dan telah mengoleksi 49.667 poin.

Pramudya Kusumawardana/Yeremia Yacob mencapai peringkat tertingginya, naik tiga tingkat ke peringkat ke-20. Mereka melaju hingga semifinal dan menorehkan 54.397 poin.

Hasil kurang menyenangkan menimpa Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana. Juara All England tersebut turun satu peringkat, kini ke-22, usai tersingkir di partai perdana Swiss Open dan mengoleksi 53.882.

Sementara di sektor ganda campuran, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati yang menembus semifinal berhasil naik 6 tingkat, kini peringkat ke-49.

Pasangan baru Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja yang harus terhenti di babak 32 besar Swiss Open berhasil naik 25 digit ke ranking 237 dunia dengan raihan 6.470 poin.

Ganda campuran Indonesia Praveen Jordan dan Melati Daeva pada Indonesia Masters 2021 di Bali International Convention Center, Bali. Foto: Humas PP PBSI

Tidak ada pergeseran ataupun perubahan poin pada 3 ganda campuran Indonesia lainnya yang berpartisipasi di Swiss Open kali ini. Praveen Jordan/Melati Daeva tetap di peringkat ke-5 dengan raihan 93949 poin.

Kemudian, ada Rinov/Pitha, juga terhenti di babak 32 besar, tertahan di peringkat ke-23 dengan raihan 51903 poin. Sementara itu, Adnan/Mychelle yang masih kokoh di posisi 30 dunia meski berhasil sampai di babak 16 besar dengan raihan 43.080 poin.

Untuk sektor tunggal putra, Jonatan Christie yang menjuarai Swiss Open masih di peringkat ke-8. Sementara Shesar Hiren Rhustavito yang kalah di babak 32 besar oleh Anthony Ginting harus turun 1 digit ke posisi 24 dunia dengan raihan 52.278 poin.

Di lain sisi, Anthony yang berhasil menjadi semifinalis tidak bergeser dari posisi 5 dunia dengan raihan 87.567 poin. Nasib serupa juga dialami Chico Aura Dwi Wardoyo yang tetap di posisi 52 dunia usai tersingkir di babak 32 besar.

Sementara di dua sektor lainnya Tunggal putri dan Ganda Putri yang tidak mengirimkan wakilnya di Swiss Open terjadi penurunan peringkat pada beberapa pemain. Gregoria Mariska Tunjung turun satu tingkat ke peringkat ke-29.

Siti Ramadhanti/Ribka Sugiarto juga harus turun ke posisi 28 dunia dengan raihan 44.618 poin. Setali tiga uang, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi juga yang turun ke posisi 109 dunia dengan raihan 15324 poin.

Penulis: Muhamad Sayefullah