Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
Valentino Rossi: Ducati dan Honda Masih di Depan Yamaha
5 Februari 2018 19:04 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
ADVERTISEMENT
Inkonsistensi terlihat dari kiprah Movistar Yamaha dalam tes pramusim MotoGP di Sirkuit Sepang, akhir Januari 2018. Setelah sempat menorehkan catatan apik pada hari pertama dan kedua, Valentino Rossi dan Maverick Vinales malah mengalami penurunan di hari ketiga.
ADVERTISEMENT
Sebaliknya, para rival justru melesat. Jorge Lorenzo dari Ducati mencatatkan 1 menit 58,83 detik sehingga menjadi yang tercepat. Di bawah dia, ada pebalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, berbekal 1 menit 59,009 detik.
Membandingkan situasi terkini dengan tim-tim pesaing, Rossi pun tidak memungkiri bahwa Yamaha masih memiliki kelemahan dalam hal elektronik. Aspek itu, dinilai Rossi, malah menjadi keunggulan Ducati dan Honda menjelang musim 2018.
"Potensi terbesar dari motor YZR-M1 adalah manajemen elektronik. Motor ini memiliki akselerasi dan tenaga di tikungan. Namun, lebih dari itu, Ducati dan Honda masih selangkah lebih maju mengenai perangkat elektronik," tutur Rossi seperti dilansir oleh La Gazzetta dello Sport.
ADVERTISEMENT
Apa yang dikatakan Rossi seolah mengonfirmasi pendapat kepala mekaniknya, Silvano Galbusera. Nama yang disebut terakhir itu sempat menjelaskan bagaimana Ducati dan Honda memiliki aspek elektronik yang unggul.
Menurut Gabusera, itu tidak lepas dari kerja sama antara Ducati dengan Magneti Marelli selaku produsen ECU untuk MotoGP. Sementara itu, Honda merekrut sosok yang pernah bekerja di Ducati dan Magneti Marelli untuk membenahi elektronik mereka.
Akan tetapi, Rossi melihat sudah ada peningkatan cukup baik di timnya mengenai elektronik. Dia merasakan hal itu ketika menjalani tes pramusim di Sepang.
"Di Sepang, saya biasanya takut jatuh, tetapi tidak lagi sekarang," ucap Rossi.
Yamaha masih memiliki waktu kurang dari dua bulan untuk mengatasi sejumlah kelemahan mereka. MotoGP musim 2018 bakal dimulai dengan GP Qatar, 18 Maret 2018.
ADVERTISEMENT
Berikutnya, para pebalap kembali menjalani tes pramusim di Sirkuit Buriram, Thailand, 16-18 Februari 2018. Sirkuit ini bakal menjalani debut pada MotoGP 2018 setelah terjalin kontrak berdurasi tiga tahun dengan Dorna.