Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Vasseur Isyaratkan Raikkonen Akan Cocok di Tim Sauber
21 Juli 2018 12:13 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
ADVERTISEMENT
Pertengahan musim, saatnya para pebalap (yang kontraknya akan habis) memikirkan masa depannya. Bagi tim-tim Formula One (F1), ini saat yang tepat juga untuk mengincar pebalap baru.
ADVERTISEMENT
Kali ini, bos Tim Sauber, Frederic Vasseur menebar 'kode' kepada pebalap kawakan, Kimi Raikkonen . Kontrak pebalap asal Finlandia itu di Tim Scuderia Ferrari memang segera habis di pengujung musim 2018.
Sementara rekan setimnya, Sebastian Vettel , telah meneken kontrak tiga tahun pada 2017 yang artinya, Vettel bakal memperkuat tim asal Italia itu hingga Grand Prix (GP) 2020.
Nah, Ferrari sendiri bukan nama asing bagi Sauber. Mobil tim yang bermarkas di Swiss itu menggunakan power unit Ferrari. Pebalap cadangannya, Antonio Giovinazzi, juga terafiliasi dengan Ferrari sejak 2016.
Alih-alih membuat Giovinazzi naik kelas menjadi pebalap utama Sauber, Vasseur tetap melirik Raikkonen, terlepas dari beban besar yang otomotis dibawa sejalan dengan nama besar sang pebalap.
ADVERTISEMENT
"Apakah itu masalah bagi yang kaya (sanggup membayar)? Saya tak peduli, yang saya inginkan hanya pebalap terhebat di tim. Itulah yang terpenting," ucap Vasseur, dilansir Motorsport, Sabtu (21/7/2018).
"Lebih baik memiliki juara dunia ketimbang seseorang yang tidak pernah menang. Saya hanya fokus kepada performa pebalap," katanya mengimbuhkan.
Vasseur pun menegaskan fokus utamanya membidani Sauber adalah punya skuat terhebat untuk GP 2019 dan berikutnya. Bagi Raikkonen sendiri, Sauber juga bukan nama yang asing.
Di tahun debutnya pada 2001 silam, Raikkonen berseragam Tim Red Bull Sauber. Tapi, hal tersebut bukan alasan Vasseur ingin mendatangkan juara dunia GP 2007 itu.
"Kami akan berbincang dengan Ferrari soal pemilihan pebalap. Ini bukan hanya urusan kontrak, tapi kami memang akan berdiskusi bersama dalam memilih pebalap,"
ADVERTISEMENT
"Tapi di akhir, menurut saya yang terpenting bagi Sauber adalah memiliki performa dan menemukan pebalap yang tepat. Dua orang terhebat yang bisa menjadi masa depan tim," pungkasnya.
Di lain pihak, salah satu tim yang telah menajamkan skuat untuk GP 2019 adalah Mercedes. Pabrikan asal Jerman itu berhasil mendapat perpanjangan kontrak Lewis Hamilton hingga 2020 dan Valtteri Bottas hingga 2019 (dengan opsi perpanjangan hingga 2020).