Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Ventura: Saya Telah Memperkirakan Skenario Seperti Ini
13 November 2017 0:32 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:14 WIB
ADVERTISEMENT
Tim Nasional (Timnas) Italia saat ini tengah berada di unjung tanduk. Betapa tidak, di babak play-off Piala Dunia 2018 kali ini mereka tertinggal 0-1 dari Swedia pada pertandingan leg pertama lewat gol tunggal Jakob Johansson.
ADVERTISEMENT
Dengan catatan situasi terjepit seperti ini, praktis kritik deras menerjang Gian Piero Ventura. Di satu sisi, mantan pelatih Torino itu mengungkapkan jika dirinya tidak terkejut atas hasil yang didapatkan anak asuhnya --setelah mengetahui undian saat Italia tergabung bersama Spanyol di fase penyisihan.
"Ketika saya menerima pekerjaan itu, saya telah memperkirakan skenario seperti ini, kami sadar bahwa Spanyol lebih kuat dari kami, kami kemudian menjadi salah satu dari empat tim terbaik kedua, dan itulah yang kami capai," ujar Ventura seperti dilansir Soccerway.
Dari dua pertemuan kontra Spanyol di Grup G, Italia gagal mendulang poin penuh setelah sekali bermain imbang dan sekali keok dari peraih gelar Piala Dunia 2010 silam itu. Alhasil, Italia finis di urutan kedua dengan torehan 23 angka dan kudu melakoni babak play-off demi satu tiket ke Rusia.
ADVERTISEMENT
Sementara, leg kedua kontra Swedia akan dihelat di San Siro pada Selasa (14/11) pukul 02.45 WIB. Dengan keuntungan tampil di hadapan para pendukungnya, Gianluigi Buffon mengaharapkan imbas positif bagi Gli Azzurri.
"Ini saatnya untuk mendapatkan hasil (positif) di lapangan. Saya harap para pendukung akan membantu kami, tidak memberikan perilaku negatif yang berdampak terhadap kami," ujar Buffon.
Lebih lanjut lagi, kiper yang akan gantung sepatu musim depan itu juga berharap para pendukung untuk bersatu, tidak terpaku pada fanatisme klub.
"Saya berharap tidak akan ada pendukung Juventus, Inter atau AC Milan, tapi hanya para pendukung Italia. Saya ingin melihat mereka yang hadir melepas warna klub mereka," tambah Buffon.
Sementara itu, kemenangan jadi harga mati bagi Marco Verratti dan kawan-kawan bila ingin lolos ke Rusia tahun depan. Dan jika kalah atau imbang, mereka bakal mengulangi kegagalan lolos ke Piala Dunia seperti 1958 silam.
ADVERTISEMENT