Wimbledon 2018: Langkah Sempurna Federer ke Perempat Final

Federer di Wimbledon 2018. (Foto: REUTERS/Toby Melville)

Ajang Wimbledon 2018 sudah memasuki babak 16 besar. Di babak ini, beberapa petenis kawakan mulai menunjukkan aksinya, termasuk Roger Federer.

Bertanding di All England Club, Senin (9/7/2018) malam WIB, Federer sukses mengalahkan petenis asal Prancis yang sekaligus merupakan unggulan ke-22 dalam turnamen ini, Adrian Mannarino, dalam pertarungan tiga set langsung, 6-0, 7-5, 6-4. Berkat kemenangan ini, Federer memastikan langkahnya ke babak perempat final.

Di babak perempat final nanti, Federer akan menghadapi antara Kevin Anderson, petenis asal Afrika Selatan atau Gael Monfils, petenis asal Prancis. Kemenangan ini, selain membawa Federer melangkah ke babak perempat final, juga membawa rekor tersendiri baginya. Total, dia sudah memenangi 32 set secara beruntun pada ajang Wimbledon 2018 ini.

"Saya akan merasa senang jika saya bisa memenangi semua pertandingan yang ada secara cepat, apalagi jika saya memenanginya dalam tiga set. Hal itu akan menolong saya menyimpan energi sepanjang sisa turnamen ini (Wimbledon 2018)," ujar Federer dilansir BBC.

Pertandingan melawan Mannarino ini berjalan mudah bagi Federer. Sejak set pertama, kuasa laga sudah dipegang oleh petenis berjuluk The Fed tersebut. Kemenangan 6-0 di set pertama sudah mencerminkan dominasi dari petenis peraih 20 gelar Grand Slam tersebut atas Mannarino.

Sepanjang set pertama, Mannarino tidak diberikan ruang oleh Federer untuk beraksi. Permainan cepat yang dia sajikan sejak memukul bola pertama, membuat Mannarino kewalahan. Pertandingan berjalan berat sebelah, dan Mannarino harus menderita kekalahan dengan skor telak di set pertama.

Di set kedua, Mannarino sempat memberikan perlawanan. Dia berhasil menahan Federer sampai kedudukan menjadi 4-4. Namun, hanya itu saja yang bisa dilakukan oleh Mannarino. Masuk set ketiga, dominasi Federer sudah tak terbendung. Dia memenangi set ketiga dengan skor 6-4.

Dominasi Federer atas Mannarino ini juga bisa dilihat dari jumlah raihan poin dan kemenangan Federer dalam laga tersebut. Total, Federer meraih 106 poin dan memenangi 19 pertandingan, unggul jauh atas Mannarino yang hanya meraih 70 poin dan memenangi 9 pertandingan saja.

Federer rayakan kemenangan. (Foto: REUTERS/Toby Melville)

Meski begitu, Federer tidak menampik bahwa Mannarino sebenarnya bisa menyulitkannya. Ada satu titik ketika Mannarino benar-benar mengejar, sebelum akhirnya Mannarino menyerah dan Federer mengambil alih. Hal itu terjadi pada set kedua yang berakhir 7-5.

"Dia (Mannarino) bisa saja memenangi set kedua, Jika itu terjadi, jalannya pertandingan akan berbeda. Saya tahu dia bermain lebih baik di set kedua, dan dia menunjukkannya. Di awal, dia tidak bermain baik," ujar Federer.

"Tapi, pada dasarnya, saya senang bisa memenangi pertandingan ini, apalagi saya dapat memenangi set pertama dengan mudah. Itu menjadi bekal tersendiri bagi saya," tambahnya.

Sementara itu, di pertandingan lain, Milos Raonic, petenis asal Kanada sukses mengalahkan MacKenzie McDonald, petenis asal Amerika Serikat, lewat pertarungan empat set, 6-3, 6-4, 7-6 ("tiebreak" 7-5), dan 6-2.