Wushu Sumbang Dua Perunggu untuk Indonesia

22 Agustus 2018 22:04 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Puja Riyaya usai laga vs Afganistan. (Foto: ANTARA FOTO/INASGOC/Ismar Patrizki)
zoom-in-whitePerbesar
Puja Riyaya usai laga vs Afganistan. (Foto: ANTARA FOTO/INASGOC/Ismar Patrizki)
ADVERTISEMENT
Kabar baik bagi Indonesia belum berhenti di hari keempat penyelenggaraan Asian Games 2018. Setelah paralayang mempersembahkan emas dan perak, giliran wushu yang menyumbang dua perunggu bagi Indonesia.
ADVERTISEMENT
Bertanding di JIExpo Kemayoran, Jakarta, pada Rabu (22/8/2018), Yusuf Widyanto berhasil merebut perunggu dari nomor sanda putra 56 kg. Medali perunggu kedua didapat berkat raihan Puja Riyaya di nomor sanda putra 70 kg.
Adapun, kedua medali ini didapat di laga semifinal masing-masing nomor. Di kelas 56 kg, Yusuf berhadapan dengan wakil China, Guoshun Shen. Pertandingan ini lantas berakhir dengan kekalahan 0-2 untuk Yusuf.
Bila melihat rekam jejaknya di Asian Games edisi 18 ini, Yusuf berhasil mengalahkan wakil Iran, Reza Sobhani, di babak 16 besar dengan skor 2-1. Sementara, di laga perempat final, kemenangan 2-1 atas atlet Korsel, Hong Min Jun, berhasil direngkuh.
Skenario serupa terjadi di raihan perunggu sanda putra 70 kg. Melawan atlet China, Zhanwei Shi, Puja juga menuai kekalahan 0-2. Mirip dengan perjalanan Yusuf, Puja juga meraih masing-masing kemenangan 2-1 di babak 16 besar dan perempat final. Bila di babak 16 besar Puja mengalahkan Nasratullah Habibi (Afganistan), maka di babak perempat final ia mengandaskan perlawanan Pardeeo Kumar (India).
ADVERTISEMENT
Dengan raihan ini, cabor wushu menjadi cabor yang paling banyak menyumbang medali untuk Indonesia sampai di hari keempat Asian Games ini. Total, satu emas, satu perak, dan tiga perunggu berhasil direbut. Keberhasilan dua atlet wushu ini pun membuat Indonesia sanggup merengkuh 16 medali sampai Rabu (22/8/2018) dengan rincian enam emas, tiga perak, dan tujuh perunggu.