17 Tahun Berkarya, Tomas Maier Tinggalkan Bottega Veneta

14 Juni 2018 12:40 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tomas Maier tinggalkan Bottega Veneta (Foto: Dok. Bottega Veneta )
zoom-in-whitePerbesar
Tomas Maier tinggalkan Bottega Veneta (Foto: Dok. Bottega Veneta )
ADVERTISEMENT
17 tahun dirasa cukup bagi Tomas Maier untuk membesarkan Bottega Veneta.
ADVERTISEMENT
Desainer berusia 61 tahun ini baru saja mengumumkan hengkang dari rumah mode asal Italia tersebut. Tertanggal 14 Juni 2018, Kering, selaku perusahaan yang menaungi Bottega Veneta, resmi menyatakan Tomas telah meletakkan jabatannya sebagai Creative Director.
Kabar mengejutkan ini menyisakan tanya dalam dunia mode. Apa yang jadi penyebabnya?
Dilansir US Fashion Network, Tomas memutuskan untuk fokus mengembangkan label busana pribadinya yang berbasis di Florida. Label Tomas Maier sendiri sudah berdiri sejak 1997.
"Ini semua berkat kreatifitas tinggi Tomas jika Bottega Veneta bisa besar seperti hari ini," ujar François-Henri Pinault, Chief Executive Kering. "Saya sangat bersyukur dan berterima kasih secara personal kepadanya untuk semua pekerjaan yang sudah dilakukan, dan untuk semua bantuan yang ia berikan," sambung Henri lagi.
ADVERTISEMENT
Bergabung pada 2001, Tomas dikenal sebagai sosok berjasa yang turut membentuk image mewah dan eksklusif Bottega Veneta. Lewat koleksi ready-to-wear pertamanya, Tomas sukses membawa Bottega melewati masa sulitnya pada 2005 silam.
Ciri khas desain Bottega Veneta (Foto: Dok. Bottega Veneta)
zoom-in-whitePerbesar
Ciri khas desain Bottega Veneta (Foto: Dok. Bottega Veneta)
Di samping Bottega Veneta, Tomas juga sempat berkontribusi untuk Guy Laroche, Sonia Rykiel, dan Hermès.
Ciri khas desain Bottega Veneta (Foto: Dok. Bottega Veneta)
zoom-in-whitePerbesar
Ciri khas desain Bottega Veneta (Foto: Dok. Bottega Veneta)
Hingga kini, pihak Kering belum memberi informasi lanjut terkait pengganti Tomas Maier di Bottega Veneta. Menurut Anda, siapa desainer yang rasanya tepat untuk menggantikan Tomas?