2 Desainer Muda Indonesia Siap Tampil di Kuala Lumpur Fashion Week RTW

18 Agustus 2017 9:22 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dua finalis Indonesia di AARRDS 2017. (Foto: Andari Novianti/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Dua finalis Indonesia di AARRDS 2017. (Foto: Andari Novianti/kumparan)
ADVERTISEMENT
Tahun ini, dua perancang busana muda Indonesia kembali terpilih untuk mewakili Tanah Air di acara Grand Finale AirAsia Runway Ready Designer Search 2017 (AARRDS 2017). Ajang kompetisi ini merupakan salah satu acara dalam pagelaran Kuala Lumpur Fashion Week Ready to Wear (KLFW RTW) yang digelar di Pavilion, Kuala Lumpur, Malaysia, hari ini, Jumat (18/8).
ADVERTISEMENT
Dua desainer tersebut adalah Jeanne Indriani dan Shella Merina. Mereka berdua merupakan mahasiswi yang menutut ilmu jurusan Fashion Design di Esmod Jakarta Fashion Design & Business School.
Mereka terpilih untuk mewakili Indonesia dalam ajang yang telah digelar sejak tahun 2015 itu setelah berhasil menjadi dua finalis teratas dalam audisi yang diadakan di Jakarta pada Juni lalu. Mereka lolos setelah melalui tahap penilaian yang sangat ketat dari para juri yang mumpuni di bidangnya, seperti Andrew Tan pendiri dari KLFW RTW, Vivy Yusof pendiri fashion e-commerce ternama Fashion Valet, Anantama Putra Associate Fashion Editor Marie Claire Indonesia, dan desainer ternama Indonesia Mel Ahyar.
Hari ini Jeanne dan Shella berkesempatan untuk memamerkan karyanya di atas panggung peragaan KLFW RTW demi memperebutkan gelar AirAsia's Most Promosing Designer 2017. Mereka akan bersaing dengan 9 negara ASEAN lainnya seperti Malaysia, Singapore, Thailand, Filipina, Myanmar, Kamboja, Laos, Vietnam, dan Brunei.
ADVERTISEMENT
Jeanne Indriani, salah satu finalis AARRDS 2017. (Foto: Andari Novianti/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Jeanne Indriani, salah satu finalis AARRDS 2017. (Foto: Andari Novianti/kumparan)
Jeanne, salah satu finalis mengaku jika dirinya sangat kaget dan tidak menyangka saat terpilih mewakili Indonesia di ajang AirAsia Runway Ready Designer Search untuk pamer karya di hadapan penonton yang berasal dari seluruh Asia Tenggara. Persiapan yang sebentar dan mepet menjadi salah satu masalah yang ia hadapi saat itu.
"Aku ga nyangka banget bisa terpilih sebagai finalis. Apalagi saat itu waktunya mepet banget, cuma sebulan aku nyiapin semuanya," tutur perempuan 20 tahun itu saat berbincang dengan kumparan (kumparan.com) di Hotel Pullman, Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (17/8).
Hal senada juga diungkapkan oleh Shella. Perempuan yang baru saja menyelesaikan pendidikannya di ESMOD itu merasa tidak menyangka bisa memamerkan karyanya di KLFW RTW 2017. Pasalnya, ia harus menyelesaikan desain untuk babak audisi bersamaan dengan karya yang akan dijadikan tugas akhirnya di kampus.
ADVERTISEMENT
Shella Merina, salah satu finalis AARRDS 2017 (Foto: Andari Novianti/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Shella Merina, salah satu finalis AARRDS 2017 (Foto: Andari Novianti/kumparan)
"Ga nyangka pasti. Apalagi aku ngerjainnya benar-benar keras banget karena bersamaan dengan tugas akhir aku juga di kampus," ujarnya.
Nantinya, pemenang AirAsia Runway Ready Designer 2017 sendiri akan berkesempatan untuk menampilkan karyanya dalam pagelaran KLFW RTW 2018. Mereka juga berkesempatan untuk memproduksi koleksi ready-to-wearnya dan akan dijual di fashionvalet.com. Seperti apa hasil karya desainnya? Simak cerita selanjutnya hanya di kumparan!