4 Alasan Perbedaan Usia Bukan Penghalang untuk Jalani Hubungan Serius

Atas nama cinta, perbedaan usia bukan masalah. (Foto: Thinkstock)

Sebagian orang mendambakan pasangan yang berusia lebih tua dari dirinya. Terutama bagi kebanyakan wanita yang menginginkan sosok pria yang berusia 3 sampai 5 tahun lebih tua darinya karena dianggap lebih dewasa. Bahkan ada yang menyenangi pria yang terpaut 10 hingga 20 tahun untuk menjadi pendampingnya.

Tapi apakah perbedaan usia menjadi masalah dalam sebuah hubungan? Sejatinya, perbedaan usia bukanlah menjadi penghalang ataupun masalah untuk sebuah hubungan melanjutkan ke jenjang yang lebih serius, yaitu pernikahan. Selama kedewasaan terpancar dari sosok yang lebih muda maka jarak antar usia tidak perlu dipermasalahkan. 

Berikut 4 alasan jika usia bukan penghalang sepasang kekasih untuk berakhir di pelaminan yang dilansir kumparan (kumparan.com) dari The Odyssey:

1. Tingkat Kedewasaan

Mempunyai kekasih yang lebih tua adalah hal yang patut dibanggakan. Jangan pernah malu akan perbedaan usia yang terbilang jauh. Menjalin hubungan dengan pasangan yang lebih tua akan membuat kita ikut dalam arus pikiran mereka yang lebih matang sehingga sifat kekanak-kanakan kita bisa berkurang dengan sendirinya. Sosok yang lebih tua adalah mereka yang mempunyai pikiran yang jauh lebih dewasa dan baik adanya jika seseorang akan membawa kita ke hubungan yang lebih serius. 

Jadi, apakah kamu masih mau mempertahankan pasangan kamu yang belum dewasa dan mengabaikan pria lain yang jelas-jelas lebih dewasa dari kamu? 

2. Terdapat Chemistry

Pada tahap awal pendekatan, kamu akan memulai proses untuk mengenal pasangan kamu ke tingkat yang lebih jauh. Dan ketika sudah memasuki sebuah hubungan percintaan, kamu dan pasangan tentunya memiliki sebuah chemistry atau perasaan yang terkoneksi antara satu sama lain. 

Perbedaan usia tidak mengahalangi seseorang memiliki koneksi dengan pasangannya. Malah mereka yang lebih dewasa jelas akan membuat sebuah koneksi itu terjalin  dengan cepat dibandingkan dengan sosok yang berusia sama di mana ego masing-masing masih sama dan terkesan lebih malu-malu atau menjaga ego untuk tidak bertindak lebih dulu. Selama koneksi tersebut terjalin, maka sebuah hubungan percintaan bisa berjalan menuju ke jenjang yang lebih serius.

3. Belajar Sabar

Tentunya kita sadar betul jika seseorang yang lebih tua atau dewasa akan lebih sabar menghadapi orang yang lebih muda darinya. Memiliki pasangan yang lebih tua merupakan sebuah keuntungan tersendiri. Mereka akan berusaha untuk mengimbangi sifat kekanak-kanakan kita dengan berlaku sabar tanpa membuat kita merasa jengkel.

Kamupun sebagai orang yang lebih muda juga akan dituntut untuk bisa berlaku sabar sama seperti pasangan kita yang telah dengan sabarnya memahami sifat asli kita. Memiliki kesabaran dapat membantu kamu dan pasangan tumbuh bersama untuk lebih saling memahami hubungan yang sedang dijalin.

4. Mampu Mengenal Karakter Pasangan

Seperti lirik lagu percintaan pada umumnya, "cinta tak butuh alasan". Ya, untuk membuat seseorang merasa jatuh cinta memang tidak butuh alasan. Bahkan perbedaan usia bukan penghalang seseorang untuk merasakan cinta pada pandangan pertama. 

Bagi orang yang sedang jatuh cinta, mencintai seseorang hanya butuh dengan sebuah perasaan bukan alasan. Perasaan inilah yang akan membawa kita pada tahap mengenal karakter orang tersebut. Apakah ia pria yang baik? Apakah ia pria yang tepat? Selama pasangan kamu merupakan sosok dengan karakter yang bisa membuat kamu bahagia maka tidak ada alasan lain untuk tidak mengikat hubungan kalian dalam ikatan pernikahan. 

Baik berusia lebih tua atau lebih muda, selama ia adalah orang yang tepat dan bisa membuat kamu nyaman dan berkomitmen untuk menikahi kamu maka usia bukanlah sebuah masalah yang perlu kamu takuti.