Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Menikmati gorengan yang renyah rasanya tak lengkap jika tidak dimakan bersama saus. Entah itu saus sambal atau saus tomat, penambahan saus seolah menambah cita rasa kelezatan makanan yang dicicipi. Apakah kamu salah satu orang yang tak bisa makan gorengan tanpa saus?
ADVERTISEMENT
Saus memang menjadi bahan pelengkap yang paling tak bisa dipisahkan dengan makanan yang digoreng. Baik dewasa ataupun anak-anak sangat menggemari bahan pelengkap yang mempunyai perpaduan rasa manis asam dan pedas ini.
Namun sayangnya, kelezatan saus yang bisa bikin ketagihan ini ternyata bisa memberikan dampak buruk bagi kesehatan anak-anak. Mengapa demikian?
Dilansir Boldsky , kandungan gula yang cukup tinggi dari olahan saus kemasan ternyata menjadi salah satu faktor utama mengapa saus perlu dihindari oleh anak-anak. Selain kandungan gula, ada beberapa alasan lain yang membuat anak-anak tidak disarankan untuk mengkonsumsi saus. Apa saja?
1. Mengandung Gula
Para ahli gizi dan World Health Organization (WHO) telah menetapkan jumlah asupan gula per harinya bagi anak-anak yang tak boleh melebihi 10 persen dari jumlah kalori anak-anak. Sedangkan sebotol saus olahan mengandung 25 persen kadar gula di dalamnya. Hal ini akan membuat asupan gula anak meningkat dan tidak bagus bagi pertumbuhannya.
ADVERTISEMENT
2. Bikin Ketagihan
Sepertinya semuanya setuju jika saus bisa membuat siapapun merasa ketagihan. Teman makan gorengan yang paling tepat ini digadang-gadang mampu membuat orang yang memakannya tak akan bisa berhenti saat sedang menikmatinya. Hal ini pun yang ditakutkan oleh para pakar kesehatan jika saus dikonsumsi oleh anak-anak.
3. Mengandung Sodium
Tak hanya mengandung tinggi gula, ternyata saus juga mengandung jumlah sodium yang cukup tinggi. Garam memang dibutuhkan oleh tubuh, namun kelebihan sodium akan menimbulkan berbagai masalah kesehatan. Hipertensi atau bahkan penyakit jantung bisa dialami oleh anak-anak saat mereka telah dewasa.
4. Kandungan Sirup Jagung yang Tinggi
Selain mengandung gula, saus juga tinggi akan kandungan sirup jagung yang tergolong dalam jenis gula fruktosa. Terlalu sering mengkonsumsi saus semasa dini, maka tingkat risiko terkena penyakit obesitas dan diabetes pun ikut meningkat. Penyakit tidak menular lainnya seperti asam urat, liver serta batu ginjal juga bisa terjadi.
ADVERTISEMENT