Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Sama seperti rambut, bulu mata dan alis yang rontok sebenarnya tak boleh dianggap sepele. Kerontokan secara tiba-tiba yang dialami alis sesungguhnya bisa disebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari gaya hidup hingga pertanda datangnya penyakit.
ADVERTISEMENT
Saat Anda menyadari gejala kerontokan pada alis, baiknya segera cari tahu dan jangan diabaikan. Berikut lima hal yang menyebabkan alis Anda rontok tiba-tiba:
1. Malas menghapus makeup dan membersihkan makeup secara kasar
Bagi Anda yang gemar menggunakan produk maskara waterproof untuk bulu mata maupun alis. Idealnya Anda harus membersihkannya dengan benar, karena maskara waterproof mengandung formula bahan kimia yang keras sehingga akan berakibat buruk bagi pertumbuhan bulu jika dibiarkan semalaman tanpa dibersihkan.
Selain itu, hindari tekanan atau gosokkan yang keras saat membersihkan permukaan alis dan bulu mata. Karena hanya akan membuat bulu-bulu tersebut tercabut. Gunakan makeup remover berbahan dasar minyak untuk memudahkan Anda mengangkat sisa makeup waterproof pada alis dan bulu mata.
ADVERTISEMENT
2. Terkena penyakit kusta
Penyakit nomor tiga yang banyak menjangkiti masyarakat Indonesia ini memiliki gejala awal rontoknya bulu mata dan alis atau yang disebut dengan madarosis. Hal ini terjadi akibat adanya efek samping dari infeksi atau neoplasma yang terjadi di dalam tubuh.
Kusta sendiri adalah infeksi yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium leprae yang mempengaruhi anggota badan. Hal ini juga mempengaruhi kulit di sekitar alis. Karena itu, orang yang menderita kusta sering mengalami kerontokan rambut, terutama di daerah sekitar alis.
3. Ada masalah di kelenjar tiroid
Kelainan pada kelenjar tiroid, misalnya seperti hypothyroidism ataupun hyperthyroidism rupanya juga dapat menyebabkan rambut rontok. Namun, tak hanya rambut kepala saja, rambut alis pun dapat menjadi sasarannya.
ADVERTISEMENT
4. Stres
Tidak hanya berpengaruh pada kesehatan mental, stres juga dapat berpengaruh pada kesehatan rambut alis manusia. Perubahan hormon yang terjadi saat seseorang mengalami stres dapat mempengaruhi pertumbuhan rambut alis dan berujung dengan telogen effluvium, yakni sebuah kondisi rambut mengalami kerontokan secara tiba-tiba dan dalam jumlah yang tidak wajar.
5. Radang pada bagian kelopak mata
Radang atau infeksi yang terjadi pada kelopak mata disebut dengan blefaritis. Biasanya, kondisi ini disebabkan oleh infeksi kuman, cedera, atau reaksi alergi.
Peradangan pada kelopak mata sendiri biasanya ditandai dengan terjadinya pembengkakan di kelopak mata, gatal, mata merah, dan mata lebih peka terhadap cahaya. Salah satu dampak yang ditimbulkan ketika radang kelopak mata ini terjadi adalah rontoknya bulu mata maupun alis .
ADVERTISEMENT