5 Tips Berpakaian untuk Pria di Usia 20-an

20 Februari 2018 15:06 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
5 gaya pria. (Foto: topman.com)
zoom-in-whitePerbesar
5 gaya pria. (Foto: topman.com)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bagi seorang pria, usia 20an adalah masa-masa transisi dari seorang pelajar atau mahasiswa menjadi seorang profesional muda. Untuk itulah, cara berpenampilan sebaiknya menjadi perhatian.
ADVERTISEMENT
Tetapi, masih banyak pria yang rupanya tetap cuek dengan penampilan mereka. Hal ini terlihat dari pilihan mereka bebusana yang biasanya hanya mengenakan kaus oblong serta jeans belel.
Sebenarnya, hal tersebut tidaklah salah. Tetapi tak ada salahnya untuk lebih peduli dengan gaya berpakaian jika ingin mendapatkan kesan yang bagus di mata orang lain. Dilansir Fashion Beans terdapat beberapa hal yang harus kamu perhatikan dalam membentuk gaya berpakaianmu di usia 20an. Seperti apa?
1.Jangan jadi korban mode
Jangan jadi korban mode. (Foto: topman.com)
zoom-in-whitePerbesar
Jangan jadi korban mode. (Foto: topman.com)
Ini adalah masa-sama kamu untuk membangun identitas diri, sehingga amat rentan terhadap berbagai pandangan yang menghampiri. Misalnya terhadap pandangan bahwa membeli beberapa jenis pakaian tertentu akan membuatmu terlihat lebih cool atau menarik.
Padahal, belum tentu apa yang dipakai oleh orang lain atau mungkin musisi favoritmu juga akan terlihat keren jika kamu pakai. Menjadi korban mode memang merupakan bagian dari tumbuh dewasa, namun jangan sampai kamu hanyut kedalamnya, ya!
ADVERTISEMENT
2. Kurangi kesalahan dalam berpakaian
Kurangi kesalahan. (Foto: topman.com)
zoom-in-whitePerbesar
Kurangi kesalahan. (Foto: topman.com)
Terlalu banyak bereksperimen dalam berpakaian juga tidak baik, lho. Jangan sampai kamu asal saja membeli pakaian. Pertimbangkan pula kira-kira baju yang kamu, beli bisa dipakai pada kesempatan apa saja. Begitupun soal ukuran dan potongan yang tepat untukmu.
Jangan segan untuk berkonsultasi dengan pegawai toko yang sedang kamu hampiri. Mereka akan dengan senang hati memberi masukan padamu dan tentunya rekomendasi lainnya.
3.Temukan jati diri
Temukan jati diri. (Foto: theidleman.com)
zoom-in-whitePerbesar
Temukan jati diri. (Foto: theidleman.com)
Menemukan jati diri dalam berpakaian memang gampang-gampang susah. Misalnya saja saat masih kuliah, kamu mungkin kerap pakai racer jacket ala Justin Timberlake atau selalu memakai jaket denim dalam setiap kesempatan.
Padahal, masih ada banyak hal yang bisa kamu eksplor untuk menemukan gaya yang cocok untukmu. Siapa tahu, kamu akan terlihat lebih menarik jika mengenakan slim fit jeans, kemeja santai, atau polo t-shirt.
ADVERTISEMENT
4. Pakaianmu investasimu
Buy cheap buy twice. (Foto: theidleman.com)
zoom-in-whitePerbesar
Buy cheap buy twice. (Foto: theidleman.com)
Pastikan kamu memilki baju standar yang dimiliki mayoritas kaum adam, seperti sweater dan t-shirt yang kualitasnya bagus. Anggap saja bahwa pakaianmu adalah investasimu sehingga kamu bisa mengenakannya berulang kali dan tetap dalam kondisi bagus. Jangan lupa untuk merawat dan menjaga kualitas pakaianmu, ya!
5.Berpakaian sesuai dengan pekerjaanmu
Berpakaian sesuai gaji. (Foto: theidleman.com)
zoom-in-whitePerbesar
Berpakaian sesuai gaji. (Foto: theidleman.com)
Terkadang, banyak orang yang melihat orang lain dari penampilannya. Itulah mengapa banyak orang merasa diremehkan hanya dengan dilihati dari atas sampai bawah. Jika tak ingin seperti itu, cobalah ubah gaya berpakaianmu yang sesuai dengan pekerjaan serta pendapatan yang kamu terima.
Misalnya, jika kamu bekerja sebagai Account Executive, tak ada salahnya tampil rapi dengan kemeja, celana panjang, sepatu pantofel, lengkap dengan jam tangan dan ikat pinggang. Atau jika kamu bekerja sebagai public relation di sebuah perusahaan yang membebaskan untuk berpenampilan, tampil dengan celana panjang, kaus dan blazer bisa menjadi pilihan tepat.
ADVERTISEMENT