Brie Larson: Saya Sukses karena Pernah Mengalami Banyak Kegagalan

Brie Larson tampil dengan gaun 'Superhero' pada premiere Captain Marvel di London. Foto: AFP/ Tolga Akmen

Kesuksesan Brie Larson sebagai pemeran utama perempuan pertama Marvel di film Captain Marvel, tak serta merta ia dapatkan dengan instan dan mudah. Kepopulerannya hari ini dilengkapi dengan kesungguhan, dedikasi, dan kecintaannya pada dunia peran dalam jangka waktu lama.

Untuk pertama kalinya, Brie menyampaikan pengalaman jatuh bangunnya dalam berkarier saat menghadiri konferensi 10th Annual Women in the World di New York Amerika Serikat, yang berlangsung pada 10-12 April 2019 silam. Ia mengungkapkan, bahwa kegagalan sudah menjadi paket yang ia dapatkan untuk berada pada kesuksesan hari ini.

"Saya duduk di sini (di konferensi Women in the World) hari ini, karena saya sudah pernah gagal berkali-kali. Saya melakukan banyak audisi dalam satu hari, dan dalam satu hari juga, saya sering mendapat jawaban 'tidak' dan penolakan saat audisi," kenang pemeran Carol Danvers di Captain Marvel ini.

Brie Larson Foto: REUTERS/Danny Moloshok

Ia pun menambahkan, dahulu, ia sering tidak memiliki uang sama sekali. Brie harus berjuang dengan sungguh-sungguh memasuki audisi demi audisi meski dalam peran-peran kecil untuk menaiki tangga karier di industri perfilman. Sehingga ia sadar, kekuatan dan komitmen yang ia miliki sekarang, merupakan bentuk dari perjalanan gagalnya terdahulu.

Dan terbukti, Brie sukses menjadi pemeran perempuan utama dari seluruh rangkaian Marvel Cinematic Universe. Dalam satu minggu penayangannya, Captain Marvel berhasil mendapatkan satu miliar dolar AS di box office Amerika Serikat.

Poster film Captain Marvel Foto: Marvel Studios

Meski demikian, peran besar yang ia dapatkan tersebut tentu diiringi dengan tekanan yang tak tertandingi. Banyak rasa takut dan kekhawatiran bahwa film dengan pemeran utama perempuan dari Marvel ini tidak mendapatkan ruang spesial di hati masyarakat dunia.

"Ada ketakutan. Terdapat banyak ketakutan dan tekanan yang saya rasakan saat itu jika saya gagal. Saya takut kegagalan tersebut dianggap karena saya perempuan, karena kesalahan perempuan," ungkap Brie Larson.

Untungnya, kekhawatiran tersebut tak menjadi kenyataan. Nama Brie semakin besar, dan berbagai pujian dilontarkan kepada Marvel karena telah menghadirkan karakter perempuan yang kuat.

Bagi Brie sendiri, kegagalan adalah hal yang penting dalam aspek hidup setiap orang. Dengan kegagalan, orang akan belajar untuk lebih berpikir dan berusaha menjadi lebih baik lagi.

Film Captain Marvel. Foto: Dok. Marvel

"Ketika sesuatu yang baik terjadi dalam hidup, kita tidak akan terlalu banyak memikirkan hal tersebut. Namun, ketika hal yang buruk terjadi, hal itu akan membuat kita merenung dan semakin berpikir cara agar bisa lebih baik lagi," tegas Brie.

Ia pun bersyukur karena telah menjadi salah satu 'pendobrak' industri perfilman Hollywood. Brie menjadi contoh perempuan yang dapat berkarier sukses hingga memperoleh uang hingga miliaran dolar AS.

"Semua perempuan bisa. Jika kalian tak percaya, lihat saya hari ini. Saya sudah berhasil," tutup Brie Larson.