CCTV Jadi Andalan Ibu untuk Pantau Kondisi Anak saat Bekerja

19 November 2017 17:49 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
CCTV bantu ibu awasi anak (Foto: ilustrasi/Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
CCTV bantu ibu awasi anak (Foto: ilustrasi/Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Memutuskan untuk tetap bekerja setelah berkeluarga dan memiliki anak merupakan tantangan tersendiri bagi setiap perempuan.
ADVERTISEMENT
Menjalani peran ganda sebagai ibu rumah tangga dan wanita karir tentunya bukan hal mudah. Anda sebagai perempuan dituntut untuk bijak dan piawai dalam membagi waktu antara rumah dan kantor.
Setiap ibu bekerja yang ada di dunia pasti paham betapa beratnya meninggalkan anak (khususnya yang masih bayi) di rumah. Saat berada di kantor, perasaan pun terasa tak tenang dan gelisah. Apakah si kecil baik-baik saja ditinggal bersama orang rumah? Apakah dia sudah minum susu? Apakah dia rewel karena tak enak badan?
Sejuta kekhawatiran pun membayang dalam pikiran. Alhasil jasa penitipan anak atau baby sitter di rumah jadi solusi terbaik untuk menjaga anak. Namun, tidak serta merta dengan adanya jasa baby sitter di rumah bisa menjamin keselamatan dan keamanan anak yang ditinggal di rumah.
ADVERTISEMENT
Karena, tak semua baby sitter kini bisa dipercaya seutuhnya. Kekhawatiran ini bertambah parah dengan maraknya beredar rekaman kekerasan yang dilakukan baby sitter terhadap anak. Video penganiayaan ini tersebar di media sosial dan menghebohkan publik.
Closed Circuit Television (CCTV) pun sukses jadi penyelamat. Sudah tak terhitung banyaknya kasus penganiayaan anak yang terungkap berkat kehadiran kamera pengintai ini. Apakah anda termasuk salah satu yang memasang CCTV untuk memantau aktivitas anak di rumah?
Kehadiran CCTV di rumah jadi solusi bagi orangtua, khususnya ibu untuk memantau kondisi dan aktivitas si kecil saat berada di rumah. Dengan memasang CCTV, ibu bisa bekerja dengan tenang sembari terus mengecek perkembangan anak. Seiring perkembangan teknologi, banyak CCTV yang rekamannya bisa tersambung online pada gadget atau smartphone. Lewat aplikasi khusus, ibu bisa menyaksikan rekaman video kapan saja.
CCTV bantu ibu awasi anak (Foto: ilustrasi/Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
CCTV bantu ibu awasi anak (Foto: ilustrasi/Thinkstock)
Dalam memilih CCTV yang tepat, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Selain membandingkan harga, Anda juga harus jeli mengamati jenis CCTV dan aneka fitur yang disediakan. Seperti CCTV tanpa kabel (infrared), Pan Tilt Zoom atau PTZ CCTV yang lensanya bisa digerakkan sesuka hati, Dome Camera dan Bullet Camera, Spy Camera yang kecil dan bisa dipasang di mana saja untuk memata-matai, Network Camera yang resolusi gambarnya tinggi, dan masih banyak lagi. Semua wajib disesuaikan dengan kebutuhan ibu.
ADVERTISEMENT
Dengan pilihan fitur yang amat beragam, anda bisa memasang CCTV dengan merogoh kocek mulai dari Rp 300 ribuan hingga puluhan juta.